Baca Juga: KASAD Himbau Masyarakat Jaga Hasil Kerja TMMD 122 Tahun 2024
" Kami sudah menampung aspirasi tentang terjadinya perlambatan pembangunan Tapsel dalam tiga tahun terakhir di seluruh Kecamatan, " terangnya.
Menurutnya, Pemkab Tapsel punya banyak anggaran di tiap tahunnya. Tetapi kepemimpinan yang sekarang tidak mampu mengeksekusi, sehingga terjadi perlambatan di segala sektor. Uang rakyat dibiarkan 'tidur' di bank dan jadi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) yang jumlahnya ratusan miliar rupiah.
Gus Irawan berkomitmen kepada seluruh masyarakat. Kepemimpinannya bersama Jafar Syahbuddin nanri benar-benar untuk mem BAGUSI Tapsel, sehingga nantinya Tapsel kembali bangkit.
Usai menanggapi satu persatu aspirasi yang disampaikan, Gus Irawan bersama masyarakat meninjau pembangunan mushallah dan bendung air untuk wudhuk dan MCK.(RI)