Realitasonline.id - Galang | Ratusan peserta didik SMP Negeri 2 Galang Kabupaten Deli Serdang menumpang belajar di SMPN 1 Galang sejak Juli 2024, karena sekolah mereka terdahulu yang juga menumpang di gedung Al Washliyah Jalan Kesehatan Desa Petumbukan tidak diperpanjang lagi.
Akibatnya, jadwal belajar mengajar para peserta didik asal SMPN 2 Galang tersebut bergantian dengan pihak sekolah yang ditumpangi. "Murid SMPN1 Galang masuk pagi, sedangkan SMPN2 masuk siang,"jelas Amini, guru piket SMPN 1 Galang menjawab konfirmasi, Selasa (3/12/24).
Menurut keterangan Kepala Sekolah (Kasek) SMPN2 Galang, Indrasyah Sitompul ada 11 lokal yang digunakan muridnya di SMPN1 Galang.
Baca Juga: Para Kepsek Tanggapi positif Pemerintah Izinkan Tatap Muka Belajar Siswa
"Bukan hanya murid saja yang kurang terima sekolah masuk siang, melainkan para guru juga demikian. Saat ini pihak Dinas Pendidikan Deli Serdang telah mengusahakan lahan untuk pertapakan sekolah kita,"ujar Indrasyah Sitompul.
Sementara para orang tua murid menyesalkan anak mereka sekolah menumpang di sekolah lain dengan jam masuknya berbeda.
"Sama-sama sekolah negeri. Kenapa ada perbedaan jam masuk. Kok masih ada jaman sekarang ini sekolah negeri masuk siang. Pastilah konsentrasi belajar anak kita berbeda dengan yang masuk pagi. Kalau masuk siang lebih banyak mengantuknya,"ungkap Mak Rokaya, warga Desa Petumbukan.
Baca Juga: Awas! Modus Numpang Duduk, 2 Maling Handphone ini Diboyong ke Polsek Indrapura Batubara
Warga lain menuturkan jarak dari sekolah awal dengan sekolah tempat anaknya menumpang sekitar 3 km lebih.
"Pastinya menjadi lebih jauh kami mengantar anak-anak sekolah,"sesal Nurhayati (45) salah satu orang tua murid.(zul)
