Realitasonline.id - Taput | Musim liburan yang cukup panjang tentunya menjadi ajang masyarakat untuk mencicipi destinasi wisata. Banyak destinasi wisata favorit yang menjadi tujuan wisatawan, memang masih favorit itu ada di Samosir yang menjual Patung Yesus Sibeabea, pantai Parbaba hingga jembatan Tano Ponggol yang hanya mengabadikan spot foto.
Memang miris, Tapanuli Utara masih ketinggalan sangat jauh dengan kota Muara menjual Geosite Hutaginjang, Salib Kasih Siatas Barita, Air Panas hingga Air Soda belum menjadi magnet untuk wisatawan.
Kita ambil saja dulu Geosite Hutaginjang Muara yang viewnya sangat indah bahkan dilokasi tersebut pernah disinggahi Presiden Jokowi saat wawancara eksklusif dengan media asing.
Baca Juga: Mengaca Musibah Kebakaran, Eselon Rajagukguk Ungkap Kota Wisata Muara Wajib Punya Damkar
Belum juga mampu menjadi magnet bagi ribuan wisatawan dari luar, event yang kerap dilakukan seperti Paralayang ataupun sejenis masih belum mampu menarik di salah satu kaldera Toba tersebut.
Saat menjajal destinasi wisata Geosite Hutaginjang, Realitasonline.id Kamis (3/4/2025) coba mencari tahu apa faktor kurang diminatinya wisata yang ada disalah satupuncak tertinggi kawasan Danau Toba.
Petrus Situmorang seorang pedagang UMKM mengatakan Geosite Hutaginjang Muara hanya hari tertentu ramai dikunjungi.
"Biasanya hari besar ataupun libur panjang, saat itu saja ramai. Orang datang dengan keluarganya, ambil spot foto dan paling dikisaran setengah jam sudah turun. Jadi tidak begitu banyak yang duduk untuk makan ataupun mencoba jajanan yang ada lapak sekitar Geosite,'" ungkapnya.
Baca Juga: Simak ! Ini Tahapan Pendaftaran Mahasiswa Baru UIN Syahada Padangsidimpuan TA 2025
Pelaku UMKM yang baru empat tahun menetap di Muara setelah menemukan tambatan hatinya di Hutaginjang mengungkapkan agar kiranya pemimpin baru bisa mengambil solusi ataupun konsep agar lokasi itu terkemas.
"Memang kita sadari, masih banyak pelaku UMKM dan Wisata masih egosentris belum mau menerima masukan, ingin jalan sendiri. Akan tetapi itu merupakan problem yang harus dituntaskan, menambah wahana baru ataupun spot lainnya sehingga wisatawan lebih banyak lagi datang," ungkapnya.
Petrus berharap, Bupati JTP Hutabarat bisa menemukan konsep ataupun mengemas melalui Dinas Pariwisata agar Geosite Hutaginjang bisa naik kelas.