SIO Mati, Operasional RSUD dr Husni Thamrin Natal di Madina Sumatera Utara di Tutup Warga Kalang Kabut

photo author
- Selasa, 15 April 2025 | 17:01 WIB
Kondisi RSUD dr Husni Thamrin Natal di Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara yang tutup dan diberhentikan operasionalnya karena surat izin nya mati, Selasa 15/4/2025. (Realitasonline.id/Syah)
Kondisi RSUD dr Husni Thamrin Natal di Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara yang tutup dan diberhentikan operasionalnya karena surat izin nya mati, Selasa 15/4/2025. (Realitasonline.id/Syah)

Pasal 39

1. Dalam hal masa berlaku izin operasional berakhir dan pemilik rumah sakit belum mengajukan perpanjangan izin operasional rumah sakit harus menghentikan pelayanannya kecuali pelayanan kegawat daruratan dan pasien yang sedang dalam perawatan inap.

2. Rumah sakit yang tidak mematuhi ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan tetap menyelenggarakan pelayanan tanpa izin operasional dikenakan sanksi pidana sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Surat pengumuman tersebut tampak ditandatangani dan dicap Direktur RSUD dr Husni Tahmrin Natal  dr Rajamin Nasution MKT.

Di tempat terpisah dr Faisal Situmorang selaku Kepala Dinas Kesehatan Mandailing Natal (Madina) menanggapi pengumuman yang dibuat oleh Direktur RSUD dr Husni Thamrin Natal itu sudah benar,

Namun pengumuman itu seperti terkesan tidak memikirkan pelayanan kesehatan masyarakat di Pantai Barat.

Untuk diketahui RSUD dr Husni Thamrin Natal adalah satu-satunya rumah sakit di Pantai Barat Natal yang berjarak kurang lebih 100 kilo meter dari pusat kota Panyabungan kabupaten Mandailing Natal.

Baca Juga: Berharap Bonus Atlet Berprestasi PON Sumut-Aceh Dicairkan, KONI Medan Sowan ke Ketua DPRD Wong Chun Sen

"Sudah Pas itu kecuali layanan IGD (gawat darurat), harus tetap ada pelayanan.
Management RS harusnya tanggap jauh-jauh hari sebelum surat izin operasional (SIO) rumah sakit akan berakhir. Ini sedang dalam proses pengurusan mereka," jawab dr Paisal Situmorang selaku Kepala Dinas Kesehatan Madina.

Sementara dr Rajamin Nasution MKT selaku direktur RSUD dr Husni Thamrin Natal hingga berita ini ditayangkan, tidak ada sama sekali tanggapan meski sudah berulang kali dicoba untuk dihubungi lewat selulernya.

Pantauan wartawan, kondisi RSUD dr Husni Thamrin Natal sangat memperhatikan. Padahal, dikabarkan baru-baru ini Pemerintah Daerah Kabupaten Mandailing Natal diketahui sudah mengucurkan dana miliaran rupiah.

Namun terpantau bangunan RSUD dr Husni Thamrin Natal tersebut tak kunjung bisa ditempati.

Bahkan diketahui pembangunan gedung baru rumah sakit tersebut sempat lewat dari tanggal perjanjian kontrak.

"Entahlah, mungkin pekerjanya atau kontraktornya hanya mencari keuntungan dari proyek pembangunan ini, " timpal warga Pasar Natal yang tak mau disebut identasnya. (SYH)



Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X