Pemkab Tapsel Perkuat Literasi Data Desa Melalui Sosialisasi ‘Desa Cantik’, Bupati Gus Irawan Pasaribu Tegaskan Hal ini

photo author
- Jumat, 23 Mei 2025 | 11:16 WIB
Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu, membuka Sosialisasi dan Pembinaan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) yang digelar di Kelurahan Simatorkis Sisoma, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel, Kamis (22/5/2025).(Realitasonline.id - RI)
Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu, membuka Sosialisasi dan Pembinaan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) yang digelar di Kelurahan Simatorkis Sisoma, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel, Kamis (22/5/2025).(Realitasonline.id - RI)

Realitasonline.id - Tapanuli Selatan | Pemkab Tapsel terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi digital di tingkat desa melalui penguatan literasi data, melalui agenda Sosialisasi dan Pembinaan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) yang digelar di Kelurahan Simatorkis Sisoma, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel, Kamis (22/5/2025).

Kegiatan ini dibuka Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu, dihadiri Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Tapsel, Plt. Kepala Dinas Kominfo, Camat Angkola Barat, serta sejumlah perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD).

Bupati Tapsel H. Gus Irawan Pasaribu menekankan pentingnya data sebagai fondasi utama dalam penyusunan kebijakan publik. Kehadiran lintas sektor ini menjadi bukti kolaborasi yang kuat dalam mendukung digitalisasi tata kelola desa.

 

Baca Juga: Cerita Suhatta 20 Tahun Mencari Kepah di Pantai Sialang Buah Serdang Bedagai, Pernah Temukan Mayat

 

Menurutnya, program “Desa Cantik” yang diinisiasi BPS bertujuan meningkatkan kapasitas perangkat desa dalam mengelola dan memanfaatkan data secara akurat dan berkelanjutan.

"Tata kelola pemerintahan desa yang efektif harus berbasis pada data yang valid. Data itu bahan baku. Bila diproses dengan baik, maka akan menghasilkan kesimpulan yang benar. Dari sanalah lahir kebijakan publik yang tepat dan berpihak pada masyarakat, ” tegasnya.

Lebih lanjut, ia mengapresiasi peran agen statistik dan kader desa yang akan menjadi ujung tombak penyebaran semangat pengelolaan data di akar rumput.

 

Baca Juga: FPLPP Capai 53 Ribuan Lebih Rumah Subsidi, Menteri PKP Naikan Kuota Jadi 350.000 Rumah

 

Para agen ini akan dilatih secara langsung oleh BPS untuk meningkatkan kemampuan dalam pengumpulan, pengolahan, hingga analisis data.

“Saya berharap para agen statistik mampu menularkan semangat ini ke desa dan kelurahan lainnya. Ini langkah awal untuk membangun Indonesia dari desa,” tambahnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X