Realitasonline.id - Tapanuli Selatan | PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang Emas Martabe, menggelar Martabe Run 2025 di Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Minggu (27/7/2025).
Ajang lomba lari yang mengambil titik start dan finish di lapangan PTPN IV Batangtoru ini diikuti lebih dari 3.000 peserta dari berbagai kalangan. Lomba dibagi ke dalam tiga kategori yakni 10 kilometer, 5 kilometer dan 2,5 kilometer untuk putra dan putri.
Acara ini juga turut dihadiri pengurus PASI Tapsel, pengurus KONI Sumatera Utara, Irwansyah, Ketua KONI Tapsel, Haris Yani Tambunan, Kadis Pariwisata, Saftar Harahap, Kadis Pendidikan, Arman Pasaribu, unsur Forkopimda, Senior Manager Community PTAR, Christian Pepah, serta manajemen PTAR dan ribuan warga yang antusias mengikuti kegiatan.
Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu, mengapresiasi konsistensi PTAR yang aktif berpartisipasi dalam pembangunan daerah, kali ini di sektor olahraga. Ia menyebut Martabe Run 2025 sebagai ajang positif yang tidak hanya menjadi sarana kompetisi dan hiburan, tetapi juga menjalin silaturahmi antarwarga.
"Yang paling penting, kegiatan ini menjadi benteng bagi generasi muda kita dari pengaruh narkoba dan judi online," ujar Gus Irawan, yang juga pernah menjabat Ketua PASI Sumut selama dua periode.
Menurutnya, berdasarkan pengalaman sebagai mantan Ketua KONI Sumut, olahraga terbukti mampu membentuk karakter kuat dan menjauhkan generasi muda dari penyakit sosial masyarakat. Tak hanya di bidang olahraga, PTAR juga menunjukkan kepeduliannya di sektor pendidikan dan kesehatan.
Baca Juga: Operasi Patuh Toba 2025 Berakhir, Dirlantas Polda Sumut: Hasilnya Cukup Menggembirakan
Beberapa hari sebelumnya, perusahaan menyerahkan beasiswa kepada 350 pelajar asal Tapsel. Selain itu, bersama Pemkab Tapsel, PTAR menggelar kegiatan pengobatan dan pemeriksaan kesehatan gratis di Desa Bulu Mario, Sipirok, melalui program Dokter Spesialis Masuk Desa.
Dalam waktu dekat, PTAR juga akan kembali menggelar operasi katarak gratis sebagai bentuk lanjutan komitmen mereka terhadap kesehatan masyarakat.
