Harga Pangan Naik, Aset Belum Beres, APMB Tantang DPRD dan Pemko Bertindak

photo author
- Rabu, 3 September 2025 | 15:10 WIB
  Keterangan gambar :  Bahas isu nasional dan daerah, APMB Kota Padangsidimpuan mendatangi DPRD Padangsidimpuan diskusi bersama dengan anggota dewan, Pemko dan Forkopimda Padangsidimpuan di daula paripurna gedung DPRD Padangsidimpuan, Selasa (2/9/2025). (Realitasonline.id/Riswandy)
Keterangan gambar : Bahas isu nasional dan daerah, APMB Kota Padangsidimpuan mendatangi DPRD Padangsidimpuan diskusi bersama dengan anggota dewan, Pemko dan Forkopimda Padangsidimpuan di daula paripurna gedung DPRD Padangsidimpuan, Selasa (2/9/2025). (Realitasonline.id/Riswandy)

Sri Fitrah menutup dengan ajakan kepada seluruh pihak, termasuk pemuda dan mahasiswa, untuk menjaga kondusivitas serta bersinergi membangun kota.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Padang Sidimpuan Arwin Siregar Buka Turnamen Voli Tingkat Pelajar 2023

" Kami berharap komunikasi seperti ini terus terjalin. Aspirasi yang disampaikan hari ini adalah masukan berharga bagi kami dalam menjalankan fungsi pengawasan dan legislasi, ” pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Harry Pahlevi menyampaikan apresiasinya kepada APMB yang telah menyuarakan aspirasi masyarakat dengan cara yang konstruktif.

" Kami mengucapkan terima kasih kepada teman-teman mahasiswa dan pemuda yang hadir hari ini. Aspirasi yang disampaikan adalah suara masyarakat Kota Padangsidimpuan yang menjadi perhatian serius bagi pemerintah, ” ungkap Harry Pahlevi.

Baca Juga: Sosok Bripka Khairun Ahmad Bhabinkamtibmas Padang Sidimpuan Tak Kenal Lelah Ajak Kawula Muda Jauhi Narkoba

Ia juga menyoroti pentingnya investor untuk membuka lapangan kerja yang semakin sulit saat ini dan menjelaskan, untuk menarik investor, diperlukan langkah panjang dan persiapan matang, termasuk pengesahan Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang saat ini masih dalam proses.

“ Salah satu contoh, pihak Suzuya yang berencana berinvestasi di kota ini masih menunggu pengesahan Perda RTRW. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama agar proses ini segera tuntas sehingga investasi bisa berjalan, ” jelasnya.

Terkait polemik aset Kabupaten Tapsel, Harry menekankan, banyak aset yang belum dimanfaatkan secara optimal. Ia menyerahkan penjelasan teknis kepada Sekda, namun memastikan pemerintah kota terus berkoordinasi untuk mempercepat peralihan aset tersebut.

Baca Juga: Wali Kota Padang Sidimpuan Apresiasi GERCEP Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Yatim

“ Masalah aset ini sangat penting, karena menyangkut pelayanan publik dan pembangunan. Kami akan terus berupaya agar aset yang seharusnya menjadi milik Kota Padangsidimpuan benar-benar bisa dikelola untuk kesejahteraan masyarakat, ” tegasnya.

Harry juga mengajak semua pihak untuk menjaga kondusivitas dan bekerja sama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“ Kami berharap mahasiswa, pemuda, pemerintah, dan seluruh elemen masyarakat dapat saling mendukung demi kemajuan Kota Padangsidimpuan yang kita cintai bersama, ” tutupnya.

Baca Juga: Walikota: Gerakan Pangan Murah Bantu Jaga Laju Inflasi di Padang Sidimpuan

Plt. Sekda Kota Padangsidimpuan Rahmat Marzuki memaparkan, sejak 2021 sudah ada 32 aset Tapsel yang diserahkan ke Pemko Padangsidimpuan, sementara 8 aset lainnya masih berproses.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X