Untuk dewan juri yakni Sugeng Handoko, praktisi penggerak Desa Wisata Nglanggeran, Agus Wiyono Ketua Forum Ekowisata Jawa Timur serta Disbudpar dan Ekraf Sumut Mieke Ritonga (Kabid Destinasi Pariwisata).
Sasma mengatakan Bupati JTP Hutabarat sangat antusias dan terus memotivasi agar agrowisata Holbung Bagas yang satu-satunya mewakili desa di Pulau Sumatera agar menang diajang bergengsi tersebut.
" Itulah harapan Beliau, dan kami jajaran Dispar serta Pokdarwis, Camat Siborong-borong terus berupaya memoles potensi yang ada di desa tersebut," imbuhnya.
Sasma mengatakan pihaknya melalui Pokdarwis sudah mengemas paket wisata menjual alam, edukasi hingga kuliner.
Baca Juga: Hadiri Pembukaan MTQ Aceh, Bupati Safaruddin Rasakan Bermalam di Pondok Kafilah Abdya
" Paket wisatanya sudah tersedia, bahkan sudah ada wisatawan yang berkunjung kesana lebih. Selain keindahan alam pelancong boleh memanen sendiri tanaman yang ada disana, selain itu juga edukasinya cara mengolah pupuk organik melalui limbah tanaman yang dipetik ," paparnya.
Untuk produk, Sasma menambahkan mereka sudah produksi keripik pisang, jagung, selai nenas hingga singkong.
Bahkan ada sebutan untuk santai bagi pelancong disebut Sikomatu (siang kopi malam tuak).
' Kita berharap Taput mengulang sukses untuk ajang desa sadar wisata awards seperti Desa Sibandang melalui agrowisata Holbung Bagas Hutabulu Siborong-borong," pungkasnya. (AS)
