Realitasonline.id - Tapanuli Selatan | Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Gus Irawan Pasaribu melakukan peninjauan ke sejumlah posko pengungsian di Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapsel, Kamis (27/11/2025).
Begitu akses dari Angkola Barat terbuka, Gus Irawan bersama rombongan langsung bergerak memastikan kondisi warga terdampak bencana dan setibanya di Batangtoru, Gus Irawan lebih dulu memantau pelayanan di Puskesmas Batangtoru sebelum melanjutkan perjalanan ke posko pengungsian di Desa Batuhula.
Di dalam tenda, Bupati berdialog dengan warga untuk mendengar langsung kebutuhan mendesak serta keluhan masyarakat.
Di kesempatan itu, Gus Irawan menegaskan, Pemkab Tapsel sedang bekerja maksimal untuk menangani dampak bencana, mulai dari penyaluran logistik hingga langkah-langkah pemulihan.
“ Saya minta kita semua tetap bersabar menghadapi ujian ini. Pemerintah akan terus berupaya memberikan penanganan terbaik bagi seluruh warga, ” ucapnya kepada para pengungsi.
Diketahui, 13 Kecamatan di Kabupaten Tapsel terdampak bencana banjir, longsor dan pohon tumbang yang terjadi sejak Selasa (25/11/2025) akibat tingginya curah hujan sejak sehari sebelumnya.
Hingga Kamis malam, tercatat 32 orang meninggal dunia, puluhan warga mengalami luka berat dan ringan, serta sekitar 5.000 warga terpaksa mengungsi.
Baca Juga: Banjir Longsor di Tapteng Tewaskan 47 Orang, Akses Jalan Terputus
Hingga sore ini, jumlah korban meninggal kembali bertambah sembilan orang dari wilayah Batu Godang, Kecamatan Sangkunur, sehingga total mencapai 41 korban jiwa.