TARUTUNG - Realitasonline | Bukan sekali dua kali, tapi sudah untuk yang beberapa kalinya, tebing lingkungan rumah sakit Tarutung kembali longsor.
Beruntung tidak sampai menimpa rumah warga, kecuali mampu meledakkan travo listrik milik PLN Ranting Tarutung, akibatnya listrik di dua desa satu kelurahan sempat padam.
Itulah yang terjadi,hari Senin (27/04/2020) sore, pada titik tertentu, tebing yang ditumbuhi pohon bambu longsor menimpa jaringan listrik mengakibatkan travo listrik yang mensuplay arus ke desa Simamora, desa Hutagalung dan kelurahan Hutatoruan VI meledak dan listrik dirumah rumah warga padam seketika.
Pihak PLN yang menerima informasi meluncur membuat tindakan memotong tumpukan bambu yang menimpa kabel jaringan listrik. Bersamaan melakukan perbaikan kabel dan travo guna memulihkan listrik seperti sedia kala hingga rumah-rumah warga kembali dialiri listrik.
Dari fakta dilapangan jejeran tebing lingkungan RS Tarutung disebela kenegerian Siualuompu, persisnya disepanjang anak sungai Sibuni-buni yang ditumbuhi pohon bambu dan kayu alam rawan longsor.
Justru menyikapi inilah, lemerintah kabupaten Tapanuli Utara dikepemimpinan bupati Toluto membangun tembok semen pada tebing tersebut sepanjang mulai dari jembatan pintu masuk ke negerian Siualuompu hingga belakang gereja HKI Siualuompu.
Pembuatan tembok semen tersebut untuk antisipasi longsor yang lebih besar yang bisa membahayakan bagi bangunan di kompleks RSU Tarutung dan rumah warga di Siualuompu.