Kemudian, mengenai pembangunan daerah Pantai Timur, Edy mewacanakan akan menjadikan daerah tersebut megapolitan, karena melihat potensi wisata yang sangat besar di daerah ini. Edy juga mengharapkan bantuan masyarakat untuk kembali menghidupkan budaya dan nilai sejarah yang ada untuk dilestarikan.
Ketua MUI Sumut Maratua Simanjuntak dalam kesempatan itu mengatakan bahwa kegiatan Desa Wisata Ramadan tersebut bertujuan untuk meningkatkan perekonomian, serta revolusi dakwah. Karena, menurutnya, MUI merupakan tenda besar bagi umat Islam yang memiliki tanggung jawab dalam pengembangan ekonomi umat.
"Selama ini kita telah melakukan diskusi mengenai pengembangan ekonomi umat. Di tahap awal kita melakukan kegiatan ini. Desa Wisata Ramadan sebagai dakwah pengembangan ekonomi Islam," katanya.
Sementara Ketua Panitia Desa Wisata Ramadan Syarifuddin Siba mengatakan, kegiatan tersebut merupakan program MUI Sumut dalam meningkatkan ekonomi umat di desa. “Yakni mencoba memberikan pelatihan masyarakat desa dalam pengembangan wisata dan ekonomi yang di mulai di daerah Pantai Timur ini,” katanya. (AL)