Dolly menambahkan, pada Musrenbang Perubahan RPJMD yang dilaksanakan Kamis (3/6/2021) lalu, Gubsu Edy Rahmayadi, mengatakan perubahan RPJMD Sumut diarahkan ke fokus pembangunan kesehatan dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) atau stimulus ekonomi yang diarahkan pada produktivitas masyarakat.
" Yang pertama fokus anggaran dalam rangka pembangunan, ini kita alihkan untuk melakukan kegiatan kesehatan. Fokus penguatan kesehatan sampai 60 sekian persen. Kemudian yang kedua stimulus ekonomi yang diarahkan pada produktivitas, bukan konsumtif. Ini yang dirubah, sehingga anggaran cenderung terjadi perubahan di sana, " ujar Edy.
Menurut Edy, RPJMD Provsu pastinya secara otomatis akan berubah. Inilah kita lakukan evaluasi dan kita sampaikan kepada masyarakat bahwa RPJMD 2019-2023 berubah dari rencana awal.
Gubernur juga mengharapkan kepada Bupati dan Walikota se-Sumatera Utara agar benar-benar bekerja dan bertanggung jawab sesuai visi misi Presiden RI, Joko Widodo yaitu, kerja, kerja, kerja menuju Indonesia Maju dan Mampu.
" Saya meminta kepada Bupati dan Walikota se-Sumatera Utara agar dalam penanganan Covid-19 benar-benar mematuhi Prokes, secara ketat dan di perkuat dengan memberikan pemahaman untuk bisa mengedukasi masyarakat, apalagi dalam wilayah zona merah harus waspada dan cepat melakukan pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19, " pungkasnya. (RI)