TAPUT - realitasonline.id | Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Dr. Muryanto Amin saat dikonfirmasi terkait tindak tanduk Profesor Yusuf Leonard Henuk yang dilaporkan atas dugaan ujaran kebencian di Polres Taput mengatakan akan mengambil sikap.
Pernyataan itu disampaikannya via Whassapp kepada Realitasonline.id, Jumat (18/6) 2021.
Dalam isi Whatsappnya mantan Dosen FISIPOL (Fakultas Ilmu Sosial dan Politik) USU tersebut membalas ketika dikirimi konten berita serta postingan YLH di medsos berisikan " Baik Pak, nanti saya baca dan kabari jadwalnya. Tks," ujarnya.
Point berikutnya dikutip dari chatnya, Rektor USU periode 2021-2026 yang dilantik tanggal 28 Januari di Jakarta tersebut membalas "Minggu depan dikabari jadwalnya ya pak”.
Terpisah, Plh Rektor IAKN Lustani Samosir saat ditanyakan keberangkatan Prof YLH keluar kota apakah ditanggung pihak kampus menyebut tidak.
" Sepengetahuan saya, Prof Henuk melakukan perjalanan ke berbagai tempat dengan biaya sendiri," ujarnya via Whatsapp.
Baca Juga: Biro Organisasi Setdaprovsu Bersama Bagian Orta Setdakab Paluta Monev Pelayanan Publik