PWI Tabagsel Nyatakan Sikap Prihatin Atas Penembakan Wartawan di Simalungun

photo author
- Rabu, 23 Juni 2021 | 14:30 WIB
Wakapolres Tapsel Kompol Rahman Takdir Harahap, SH, saat mengunjungi Sekretariat PWI Tabagsel baru-baru ini. (Foto : Realitasonline / Ist)
Wakapolres Tapsel Kompol Rahman Takdir Harahap, SH, saat mengunjungi Sekretariat PWI Tabagsel baru-baru ini. (Foto : Realitasonline / Ist)

PADANGSIDIMPUAN - realitasonline.id | Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) mendukung penuh Polri yang dalam hal ini Polda Sumatera Utara dan Polres Simalungun, mengusut dan mengungkap tuntas tewasnya wartawan sekaligus Pemimpin Redaksi lassernewstoday.com Mara Salem Harahap alias Marsal yang tewas dengan luka tembak di tubuhnya pada Sabtu 19 Juni 2021.

Dukungan PWI Tabagsel tersebut disampaikan Ketua PWI Tabagsel Sukri Falah Harahap melalui pernyataan sikap PWI Tabagsel atas tragedi meninggalnya jurnalis, sekaligus Pemimpin Redaksi lassernewstoday.com, Mara Salem Harahap alias Marsal yang ditemukan sudah meninggal dunia dengan luka tembak di tubuhnya pada Sabtu 19 Juni 2021.

Dalam pernyataan sikap tersebut, PWI Tabagsel mendukung penuh Polri yang dalam hal ini Polda Sumatera Utara dan Polres Simalungun, mengusut dan mengungkap tuntas tewasnya wartawan, mengapresiasi Kapolda Sumatera Utara bapak Irjen Pol. R.Z.Panca Putra Simanjuntak yang memberi perhatian khusus dan cepat terhadap tragedi ini, yakni dengan langsung membentuk tim khusus yang terdiri dari personil Polda Sumut, Polres Simalungun dan Polsek sejajaran Polres Simalungun yang dipimpin langsung Ditreskrimum Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja untuk mengusut dan mengungkap tuntas tragedi ini.

" PWI Tabagsel berduka cita dan berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya rekan juang kita Mara Salem Harahap alias Marsal. Semoga latar motif tewasnya rekan kami ini segera terungkap dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Aamiin, tragedi tewasnya rekan juang kita Mara Salem Harahap alias Marsal, " ujar Sukri Falah

Baca Juga: Puskes Situmeang Habinsaran Gencar Sosialisasi, Warga Antusias Vaksin Covid-19

Baca Juga: Meski Pandemi, Pemkab Taput Tetap Berupaya Tingkatkan Infrastruktur Interkoneksi Desa

Ia mengatakan, tragedi Mara Salem Harahap alias Marsal, ini merupakan rentetan kasus kekerasan yang keempat terhadap wartawan yang terjadi dalam 2 bulan ini di Sumatera Utara. Pertama tanggal 29 Mei 2021, kasus percobaan pembakaran rumah Abdul Kohar Lubis, wartawan linktoday.com di Kota Pematangsiantar dan pada 31 Mei 2021, mobil wartawan Metro TV di Kabupaten Serdang Bedagai dibakar Orang Tak Dikenal (OTK).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB

Terpopuler

X