TAPUT - realitasonline.id | Pasca pelatihan pengolahan serat daun Nanas yang dilakukan beberapa waktu lalu di Hotel GNB Muara fasilitasi Kementerian Perindustrian.
Saat itu Kemenperin juga memfasilitasi bantuan Dekortikator (mesin pencacah serat daun Nanas), satu buah ATBM Dogan serta tiga unit mesin Bordir.
Agar pengrajin semakin optimal mengaplikasikan ilmu yang didapatkan kemarin, Ketua Dekranasda Satika Simamora menyalurkan bantuan langsung ke pengrajin di sekretariat, Rabu (7/7) 2021.
Dalam kesempatan itu, Satika menitip pesan kepada Kades Onan Runggu I Sipahutar Gindo Simanjuntak yang kebagian mesin pencacah serat daun Nanas.
"Nanti kita akan latih bagaimana cara memakai mesin pencacah Nanas itu, karena bahan bakunya banyak disana," ujar Satika.
Usai nanti dilatih menggunakan mesin, akan dilanjut pelatihan mengolah serat daun Nanas menjadi Benang.
"Mesin ini sangat bermanfaat untuk mengolah limbah Nenas yakni Daunnya untuk dijadikan benang. Nanti kita akan latih agar bisa secepatnya produksi," ujarnya.