Polsek Bangun Evakuasi Jasad Gantung Diri di Nagori Karang Sari Simalungun

photo author
- Kamis, 26 Agustus 2021 | 11:43 WIB
Petugas Polsek Bangun lakukan evakuasi jasad warga gantung diri. (Realitasonline/Syahrian Pulungan)
Petugas Polsek Bangun lakukan evakuasi jasad warga gantung diri. (Realitasonline/Syahrian Pulungan)

SIMALUNGUN - realitasonline.id | Kapolsek Bangun AKP L. Gultom SH pimpin langsung evakuasi jasad Wilmar Manurung (71) gantung diri dirumahnya di Huta V Jalan Laguboti Nagori Karang Sari Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun, Rabu (25/8/2021) sekira pukul 08.30 WIB.

Keterangan dihimpun, sekira pukul 07.30 WIB anak korban, Leonard Manurung (41) datang ke rumah korban dan membuka pintu melalui pintu jendela kemudian mencari korban ke kamar tidur dan kamar mandi, tetapi korban tidak ditemukannya.

Selanjutnya saksi Leonard Manurung melihat pintu belakang yang terbuka dan melihat korban sudah dalam posisi tergantung menggunakan tali tambang di ikat di galangan atap pintu belakang dengan simpul tali hidup. Melihat itu Saksi Leonard Manurung keluar dari rumah dan memberitahukan kepada para tetangga.

Tak lama berselang para tetangga yang dihebohkan dengan peristiwa tersebut berdatangan ke rumah korban dan selanjutnya melaporkan hal itu ke polisi. Setelah menerima informasi masyarakat, Kapolsek Bangun AKP L.S Gultom SH bersama Kanit Reskrim IPTU V Pakpahan SH dan personil piket datang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

Sekira pukul 09.30 WIB Kanit Inafis Aiptu Sahat Sinaga bersama dua personilnya datang membantu melakukan olah TKP kemudian Pihak Puskesmas Pembantu Nur Zamiah melakukan pemeriksaan luar dan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Pihak Keluarga membuat surat pernyataan tertulis diketahui Pangulu Nagori Karang Sari Wito Sembodo menolak dilakukan otopsi dan tidak merasa keberatan karena meninggal gantung diri akibat depresi mengidap penyakit stroke ringan. Saksi Leonar Manurung mengaku hari Selasa (24/8/2021) pagi sekitar pukul 10.00 WIB korban juga sudah berencana melakukan bunuh diri dengan menusuk perut nya menggunakan pisau.

Tidak adanya keluarga merasa keberatan dan hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan Kapolsek menyerahkan jasad korban kepada keluarga untuk disemayamkan dan dimakamkan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X