TAPUT - realitasonline.id | Ditengah Pandemi banyak sektor industri menengah dan kecil terdampak, bahkan tidak sedikit yang gulung tikar atau merumahkan karyawannya.
Nasib ini tidak dialami sentra Home Industri pengolahan Keripik Ubi di Lapo Gambiri.
Ditengah Pandemi Covid-19, usaha keripik ubi milik Rusmian Sitompul tetap berjalan bahkan perminggu mampu produksi tiga (3) ton.
Sebagai motivasi kepada UMKM yang tetap eksis ditengah Pandemi, Bupati Taput Nikson Nababan didampingi OPD terkait dan Camat Tarutung turun meninjau.
Bupati Nikson melihat langsung produksi Keripik Ubi yang telah merambah keluar Taput.
"Saya mau produk UMKM kita sudah mendapat label halal dan packaging bagus sehingga bisa lebih bisa mengepakkan sayap untuk terbang lebih tinggi dan bisa dikenal dan di terima masyarakat luas hingga internasional," kata Nikson saat itu.
Nikson mengakui Home Industri Keripik Ubi punya potensi luar biasa ini.
"Rasanya sangat gurih dan renyah. Ini harus kita kembangkan lagi dan kita promosikan. Saya hadir langsung di sini dan melihat langsung produksinya sebagai bentuk motivasi secara langsung kepada UMKM Tapanuli Utara, mari kita kembangkan dan maju bersama," katanya.
Nikson menyebutkan peran UMKM sangat penting yang pertama adalah sebagai sarana mengentaskan masyarakat kecil dari jurang kemiskinan.