Diskominfo Sumut Dorong Terbentuknya KIM di Madina

photo author
- Jumat, 15 Oktober 2021 | 18:32 WIB
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumut melakukan sosialisasi tentang Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Madina, Komplek Perkantoran Payaloting, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Madina, Kamis (14/10).
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumut melakukan sosialisasi tentang Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Madina, Komplek Perkantoran Payaloting, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Madina, Kamis (14/10).

Lebih lanjut dikatakan Atikah, KIM sangat strategis untuk membantu pengelolaan informasi di kalangan masyarakat dalam mendukung pembangunan daerah. Karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina akan berupaya untuk menguatkan keberadaan KIM.

“Pemkab Madina akan berupaya mendayagunakan KIM sebagai mitra dalam pemberdayaan program atau kegiatan kecamatan seperti program penanggulangan kemiskinan, pengembangan UMKM dan koperasi serta pengembangan seni dan budaya,” kata Atikah.

Selain itu, katanya, Pemkab Madina juga akan terus mengembangkan dan meningkatkan kuantitas dan kualitas berbagai media diseminasi informasi, karena ini sejalan dengan visi Pemkab Madina yakni akselerasi Pemkab menuju Madina yang mandiri, kompetitif, berkeadilan dan bermartabat.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Madina M Sahnan Pasaribu dan masyarakat setempat. Kegiatan sosialisasi dilanjutkan dengan sesi diskusi yang dipandu oleh moderator Yasirun Azzaqirot dengan narasumber Kasi Kemitraan Komunikasi Publik Diskominfo Sumut Rahmad Saleh Daulay, dan Kasi e-Government Diskominfo Madina Zulkifli.

Dalam paparannya, Rahmad mengatakan, KIM adalah Kelompok Masyarakat yang aktif mengelola dan menyebarkan informasi kepada masyarakat secara swadaya. “KIM dibentuk oleh, dari dan untuk masyarakat yang secara mandiri dan kreatif, mengelola informasi dan pemberdayaan masyarakat guna meningkatkan nilai tambah,” katanya.

Adapun fungsi dari pembentukan KIM ini yakni, sebagai wahana informasi, mitra dialog dengan pemerintah dalam merumuskan kebijakan publik, sarana peningkatan literasi masyarakat di bidang informasi dan media massa, serta teknologi informasi dan komunikasi di kalangan anggota KIM dan masyarakat juga sebagai lembaga yang memiliki nilai ekonomi. “Kami sangat mendorong terbentuknya KIM di Kabupaten Madina, sebab berdasarkan data dari 23 kecamatan yang ada di Madina hingga saat ini belum ada yang memiliki KIM,” ujar Rahmad. (AL)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X