PADANGSIDIMPUAN - realitasonline.id | Istri Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Ny. Farianda Putra Sinik, menjenguk istri mantan Ketua PWI Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) Periode 2011- 2014 M.Yusuf Siregar yang sedang mengalami sakit stroke, kediaman M. Yusuf Siregar di Jalan Sutan Soripada Mulia Kota Padangsidimpuan, Selasa (16/11/2021).
Kedatangan Ny. Farianda Putra Sinik bersama Ketua PWI Sumatera Utara (Sumut) terpilih Farianda Putra Sinik, SE dan Ketua Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI Sumut terpilih Drs.Mhd.Syahrir .M. Ikom, didampingi sejumlah pengurus PWI Tabagsel itu disambut hangat oleh M.Yusuf Siregar bersama istri dan keluarga di kediamannya sembari dijamu makan siang bersama dengan penuh kekerabatan dan persaudaraan.
Pada kesempatan tersebut M. Yusuf Siregar didampingi istri mengungkapkan perasaan senang bercampur terharu atas kedatangan Ketua PWI Sumut bersama istri dan Ketua DKP Sumut menjenguk istrinya yang sudah 2 tahun mengalami stroke.
“ Saya senang dan terharu atas kedatangan bung Farianda dan istri serta bung Syahrir , yang mana dengan kesibukan yang begitu padat pasca terpilihnya sebagai Ketua PWI dan Ketua DKP PWI Sumut, mereka berdua masih bisa menyempatkan diri buat mengunjungi keluarga anggota PWI di daerah yang sedang dilanda musibah. Semoga kedatangan mereka berdua menjadi obat penyemangat buat istri saya agar cepat sembuh dari penyakit stroke nya, “ ucap Yusuf dengan terharu.
Senada juga disampaikan istri M.Yusuf Siregar, Rosjulita yang tidak menyangka akan kedatangan Ketua PWI Sumut bersama istri serta Ketua DKP Sumut menjenguk dirinya di kediaman mereka.
Rosjulita mengucapkan terimakasih atas wejangan dan nasehat sebagai penyemangat yang diberikan Pak Farianda juga Pak Syahrir terhadap dirinya. “ Semoga kedatangan bapak -bapak dan ibu Ketua, menjadi obat penyemangat buat saya untuk sembuh dari penyakit stroke yang saya alami selama 2 tahun ini, “ tuturnya menahan air mata haru.
Sementara Ny. Farianda Putra Sinik memberi semangat kepada M. Yusuf Siregar dan istri serta seluruh keluarga untuk tetap optimis dan tidak patah semangat, karena semua penyakit itu pasti ada obatnya.
