Wakil Bupati Sergai Terima DIPA dan TKDD TA 2022

photo author
- Selasa, 14 Desember 2021 | 18:36 WIB
Gubsu Edy Rahmaydi menyerahkan DIPA dan TKKD 2022 kepada Wakil Bupati Sergai. (Humas Pemkab Sergai)
Gubsu Edy Rahmaydi menyerahkan DIPA dan TKKD 2022 kepada Wakil Bupati Sergai. (Humas Pemkab Sergai)

MEDAN - realitasonline.id| Wakil Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Adlin Umar Yusri Tambunan ST MSP, Senin (13/12/2021) bertempat di aula Tengku Rizal Nurdin rumah dinas gubernur, menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer Kedaerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun Anggaran (TA) 2022 dari Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi.

Usai menerima DIPA TA 2022, Wabup Sergai Adlin Tambunan menyebut jika DIPA dan TKDD sangat penting bagi kepala daerah sebagai acuan untuk melaksanakan berbagai program pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Pemkab Sergai akan segera melakukan konsolidasi kepada Tim Anggaran Pemerintah daerah (TPAD) untuk mempercepat pembangunan disegala aspek. Memanfaatkan DIPA dalam mendorong percepatan pembangunan daerah,” ungkapnya.

Sebelumnya, Gubsu Edy Rahmayadi menyampaikan, jika tercatat selama kurun waktu hingga 2021, pertumbuhan ekonomi mengalami perbaikan sejak Pandemi Covid-19 melanda dunia pada awal 2020 lalu. Karena itu, dibutuhkan kerja bersama pemerintah pusat hingga ke desa, dengan memanfaatkan anggaran total Rp59,77 triliun melalui penyerahan DIPA dan TKDD tahun 2022 dari APBN.

Beberapa hal terkait perkembangan pengelolaan pemerintah, katanya lagi, hingga kondisi pertumbuhan berbagai bidang, serta target capaian pada tahun mendatang, terutama pertumbuhan ekonomi, dimana posisinya sempat berada pada level minus (-3,49%) di 2020 dan 3-4% per November 2021. Adapun peningkatannya diupayakan mencapai 4-5% di anggaran 2022.

“ Dari total alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) diperuntukkan di Sumut sebesar Rp59,77 triliun, sebanyak Rp39,85 triliun dialokasikan untuk dana TKDD. Sedangkan untuk pengalokasian DIPA di Sumut 2022 besarannya Rp19,92 triliun,” katanya.

Untuk tahun depan, lanjut Gubernur, pembangunan pertanian (pangan) masih menjadi prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam hal meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebab menurutnya, sektor ini termasuk yang dinilai mampu bertahan di tengah pailitnya ekonomi global saat pandemi Covid-19 melanda dunia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X