Sementara Diskominfo ikut terlibat pada untuk mensosialisasikan cegah kerumunan pada Nataru.
Memaksimalkannya lewat sosialisasi publikasikan di media sosial, media siber, surat kabar, pemasangan spanduk/banner serta himbauan keliling.
Dinas Pariwista membuat surat edaran untuk pengelola obyek wisata, guna penerapan Prokes.
Serta menempatkan personil pada lokasi obyek wisata guna pantau dan monitoring penerapan Prokes.
Terakhir Disperindag membuat surat edaran kepada pedagang untuk tidak berjualan di lokasi tanah lapangan/alun-alun T.Amir Hamzah, guna menghindari kerumunan pada Nataru.
Sementara, Kadis Hub Langkat menyatakan jajaran Pemkab Langkat akan bersinergi semaksimal mungkin pada pelaksanaan operasi Lilin Toba 2021.
Harapannya Nataru 2021 berjalan lancar, an aman dan baik sesuai aturan.
