11 Warga di Luat Pahae Dapat Pendampingan SOL Beternak Lebah Madu

photo author
- Senin, 27 Desember 2021 | 17:50 WIB
Melva Samosir dan Industan Sitompul mewakili manajemen SOL menyerahkan bantuan kotak lebah madu kepada salah satu anggota dampingan. (Realitasonline.id/Alpon Situmorang)
Melva Samosir dan Industan Sitompul mewakili manajemen SOL menyerahkan bantuan kotak lebah madu kepada salah satu anggota dampingan. (Realitasonline.id/Alpon Situmorang)

TAPUTrealitasonline.id | Sebagai realisasi program CSR yang berkelanjutan juga selaras dengan pilar agrikultural dan mata pencaharian, Sarulla Operations Ltd (SOL) merangkul masyarakat yang berada paling dekat dengan area operasional pembangkit untuk menjaga kelestarian hutan melalui pelaksanaan kegiatan – kegiatan penanaman hutan (reboisasi) dengan komoditi yang hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat seperti pemberian bibit tanaman keras (buah-buahan) dan pengembangan lebah madu hutan.

Pada program pengembangan lebah madu ini SOL melakukan pendampingan kepada 11 orang warga desa yang sudah berpengalaman dalam kegiatan pengambilan madu liar dari hutan secara konvensional dan memiliki keseriusan untuk melaksanakan pengembangan lebah madu di bawah pendampingan SOL. 

Pendampingan dan pembinaan dalam pengembangan lebah madu yang dilakukan melalui tahapan dan proses yang dalam pelaksanaannya dibantu oleh praktisi lebah madu yang sudah berpengalaman Labora Simorangkir, yang memiliki usaha pengembangan lebah madu di Hutanamora, Kecamatan. Siatas Barita.

Sebagai rangkaian program pendampingan dan pembinaan pengembangan lebah madu tersebut, pada Selasa lalu (21/12) 2021. Hal itu dibenarkan External Relation Advisor SOL Industan Sitompul kepada awak media, Senin (27/12) 

Saat itu sebut Industan, pihaknya menyerahkan bantuan berupa: topi pelindung sengat lebah sebanyak 11 (sebelas) unit, baju anti sengat lebah sebanyak 11 (sebelas) unit, safety boot sebanyak 11 (sebelas) pasang, kotak lebah berisi ratu lebah sebanyak 11 (sebelas) unit yang dilengkapi dengan total 88 (delapan puluh delapan) frame, dan Kotak lebah kosong sebanyak 44 (empat puluh empat) unit yang dilengkapi dengan total 352 (tiga ratus lima puluh dua) frame. 

"Bantuan tersebut diserahkan Ibu Melva Samosir selaku CSR & External Relations Manager dan Saya sebagai perwakilan manajemen kepada 11 peserta program ini. Penyerahan ini dilakukan di Dusun Hutajulu, Desa Simataniari Kecamatan Pahae Julu," ungkapnya.

Bantuan ini diberikan berdasarkan tahapan dan proses yang sudah dilaksanakan oleh setiap anggota dampingan, seperti penilaian/assessment, penetapan komitmen, persiapan lahan/ lokasi, serta pelatihan tentang pengembangan lebah madu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X