BATUBARA - realitasonline.id | Desa Tamiang Tanjung Barani dan Pasar Tamiang, Kabupaten Padang Lawas (Palas) Provinsi Sumatra Utara yang Mengalami Bencana Banjir Bandang terparah di Sumatra Utara menjadi Agenda Awal tahun 2022 Untuk Komunitas Sedekah Jumat (Ksj) dalam mendirikan Posko Peduli Bantuan Ksj Untuk Negri.
Diketahui Posko Peduli Bencana Ksj sebelumnya juga di Dirikan pada Akhir tahun 2021 di Kabupaten Lumajang Jawa Timur dalam Bencana Eropsi Gunung Semeru. Kemudian Mengawali Tahun 2022 Ksj Kembali Mendirikan Posko Bantuan KSJ ada Untuk Negri di Kabupaten Padang Lawas Sumatra Utara yang mengalami Bencana Banjir Bandang terparah di Sumatra Utara pada Selasa (4/1/2022).
Bupati Kabupaten Padang Lawas ( PLT ) Ahmad Zamawi mengatakan Banjir Bandang yang terjadi sangat buruk saat ini di (Palas) Hingga mengakibatkan sejumlah rumah warga dan Gedung Sekolah di beberapa Desa Rusak Parah.
"Saat ini Kami menetapkan setatus Tanggap Darurat Bencana hingga 14 hari ke Depan Untuk Gerakan Sosial Bencana Anak Negri Ksj , Saya mengucapkan Terimakasih yang tak terhingga telah Cepat tanggap dalam Melakukan Bantuan dalam musibah Banjir Bandang yang terjadi di Daerah Padang lawas Sumut ini," Ungkap PLT Bupati Palas Ahmad Zamawi.
Pembina sekaligus Pendiri Ksj AKBP H Ikhwan Lubis Dan Ketua Umum Ksj Saharudin S.E. Yang mengetahui Bencana Banjir Bandang Pada Sabtu (1/1/2022) berkordinasi dan Langsung Memberangkatkan Para Relawan Ksj Untuk Mendirikan Posko Bantuan Bencana di Lokasi Terdampak Banjir Bandang Padang Lawas. Pendirian posko bencana tersebut dihadiri langsung ketua umum kSJ Saharuddin SE.
Pendiri dan Pembina KSJ AKBP H Ikhwan Lubis menjelaskan Ksj tak perlu Berlama-lama untuk Bagaimana membantu para korban Banjir Bandang , Segera siapkan Posko di lokasi Bencana Dan Lakukan apa yang menjadi Tugas kita sebagai Relawan Kemanusiaan.
"Ini Semua kita lakukan dengan Rasa Kepedulian yang tinggi dan Kami memiliki Relawan di Ksj yang kesemuanya memiliki Dasar kesadaran kepedulian itu," Jelasnya.