PADANGSIDIMPUAN-realitasonline.id| Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution SH mengatakan, lubuk larangan salah satu kearifan lokal yang harus dipertahankan.
Hal itu disampaikan Irsan dalam rangka pembukaan lubuk larangan di Sungai Sipogas, atas undangan masyarakat Kelurahan Tobat Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Minggu (16/1/2022).
Kegiatan pembukaan lubuk larangan dihadiri Lurah Kelurahan Tobat Maralias Siregar, para Kepling dan masyarakat Kelurahan Tobat Kecamatan Padangsidimpuan Utara Kota Padangsidimpuan.
Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, SH menyampaikan, di Kota Padangsidimpuan ada beberapa tempat lubuk larangan yang menjadi salah satu kearifan lokal masyarakat di Kota Padangsidimpuan dan mengajak warga masyarakat untuk bersama menjaga kearifan lokal melalui kegiatan lubuk larangan dengan menjaga lingkungan sungai agar tetap alami.
" Saya bangga, kita masih dapat menjaga kearifan lokal melalui kegiatan lubuk larangan ini, apalagi kegiatan ini merupakan sebuah tradisi yang sudah teruji sejak lama dan berlangsung srcara turun temurun, dengan memanfaatkan SDA yang ada, “ ujar Walikota.
Ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kota Padangsidimpuan karena telah ikut mendukung program pemerintah terutama dalam hal percepatan vaksinasi hingga di penghujung tahun 2021 capaian melebihi target yang diberikan pemerintah pusat.
Irsan menyebutkan, kegiatan pembukaan lubuk larangan ini bertujuan menggiatkan partisipasi aktif masyarakat melalui kelompok pemuda khususnya NNB untuk pemanfaatan sungai, dengan tujuan dapat meningkatkan motivasi dan kerjasama para anggota kelompok pemuda dalam rangka pengelolaan dan pengembangan usaha perikanan pasca pendemi Covid-19.