Deli Serdang - Realitasonline.id | Seiring Bandara Internasional Kualanamu akan dikelola Angkasa Pura Aviasi dan perusahaan GMR Internasional, kini beragam persiapan terus dilakukan.
Persiapan menyangkut dari aspek management merupakan salah satu yang dilakukan Angkasa Pura II untuk memperkuat sistem administrasi baik operasional dan pengembangannya, Kata Manager Humas AP II Bandara Kualanamu Chandra Gumilar pada pertemuan dengan segenap awak media di Lubuk Pakam, Kamis sore (24/2 2022).
Pengangkatan Plt EGM AP II Bandara Kualanamu Eri Braliantoro menggantikan pejabat lama Heriyanto Wibowo yang saat ini telah ditunjuk sebagai Directur Operasional & Service Angkasa Pura Aviasi menunjukkan adanya proses transisi dari induk perusahaan pelat merah ini, pungkasnya.
Dengan demikian nantinya AP II Kualanamu akan melimpahkan, setelah adanya serah terima ke Aviasi, namun masih menunggu prosedur yang harus dilalui.
"Ada prosedur yang harus dilalui, untuk mengelola satu bandara dibutukan izin yang namanya BUBU (Badan Usaha Bandar Udara), karena tidak serta merta diturunkan dari AP II, namun harus diurus oleh Angkasa Pura Aviasi sendiri", sebut Chandra.
Selanjutnya, kata Chandra, ada tahapan pemberkasan di Kementerian Perhubungan sehingga nantinya berlangsung serah terima, yang menandakan AP II melimpahkan ke Aviasi yang memang telah dipersiapkan untuk mengelola Bandara Kualanamu.
Seperti diungkap Chandra, Selama 25 tahun dengan investasi 50 triliun rupiah lebih, GMR dipercaya mengelola Bandara Kualanamu bersama Angkasa Pura Aviasi, salah satu anak perusahaan AP II yang hanya ada di Kualanamu.