Berdasarkan data BI, transaksi QRIS di Kota Siantar semakin meningkat. Pada tahun 2021 mencapai Rp 6,9 miliar dan tahun 2022
dalam waktu 5 bulan (Januari s.d. Mei) sudah melampui transaksi setahun di 2021, yaitu Rp 9,7 miliar.
Sebelumnya, Presiden BOms Erizal Ginting secara singkat menjelaskan asal BSA (Birmingham Small Arms) Company melalui melalui 5 zaman diantaranya zaman penjajahan Belanda juga saat Soekarno diculik. Lalu pada tahun 1958-1960, pemuda kreatif memperbaiki kendaraan tersebut dengan onderdil yang berserakan tak berguna menggandengnya dan menjadi becak. Menjadi makhluk baru yang hanya ada di Kota Siantar dan tidak ada di kota lain.
Berdasarkan UU No. 5 tahun 1992 kata ERizal, segala sesuatu yang usianya lebih dari 50 tajun adalah cagar budaya, maka "Becak sama dengan Borobudur," kata Erizal.
Sementara itu Zulmamdy Zamzami selaku pimpinan/Kacab BTN Siantar mendukung sepenuhnya becak Siantar sebagai icon wisata Siantar dan pembayarannya menggunakan Qris. Upaya pemerintah dan stakeholder juga perbankan dalam rangka meningkatkan perekonomian Melalui sektor wisata.
Hadir dalam acara tersebut Zerri Zulanda selaku District Manager Link Aja Area Pematang Siantar dan deputi BI Siantar Abdul Haris. (SS)