Syahrul mengakui, keteladanan ketiga tokoh bangsa tersebut telah menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi kader-kader HMI utamanya anggota KAHMI dalam aktifitas kehidupan generasi muda dalam berbangsa dan bernegara.
“ Kita semua selaku kader KAHMI dan HMI berharap, keteladanan ketiga tokoh bangsa tersebut dapat menjadi contoh dan sumber inspirasi serta motivasi dalam mewujudkan cita-cita gemerasi muda mendatang, “ ucap mantan Bupati Tapsel dua periode itu.
Syahrul juga meminta para Alumni KAHMI yang berada di jajaran exsekutif (PNS) menjalankan tupoksinya menjadi panutan ditempat tugasnya dan yang menjadi pejabat publik atau yang dipilih oleh rakyat seperti angggota Legislatif dan Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah dalam menjalankan tugas dan kewajibannya, diharapkan menjadikan rakyat sebagai urat nadi kehidupannya.
" Jangan menjadi pemimpin yang 'lupa kacang dengan kulitnya' karena sesungguhnya anggota KAHMI adalah kader ummat sekaligus kader bangsa, " tegasnya.
Sementara Ketua Umum Majelis Wilayah (MW) KAHMI Sumut Rusdi Lubis dalam arahannya berharap MD KAHMI Sibolga-Tapteng yang sebelumnya dipimpin Alfian Hutauruk, harus mampu menjadi contoh diantara 24 MD KAHMI di Sumut serta dapat berkontribusi pemikiran dan program untuk Kota Sibolga dan Kabupaten Tapteng yang lebih maju.
“ Saya mengajak pengurus yang baru dilantik dan segenap anggota menjadikan KAHMI di Sumut menjadikan yang terbaik di Indonesia serta mempersiapkan berbagai pokok-pokok pikiran untuk sama-sama di perjuangkan di Munas KAHMI XI di Palu pada Nopember mendatang, “ terang Rusdi Lubis.
Wali Kota Sibolga dan Bupati Tapteng yang diwakili para Staf Ahlinya masing-masing, mengatakan Pemko Sibolga dan Pemkab Tapteng sangat terbuka untuk bermitra dengan KAHMI Sibolga-Tapteng untuk bersama melakukan akselerasi pembangunan daerah.
Sebelumnya Ketua KAHMI Sibolga-Tapteng Majduddin Bondar melaporkan bahwa Musyawarah Daerah (Musda) KAHMI Sibolga-Tapteng yang dilaksanakan pada bulan lalu telah berlangsung dengan sukses dan lancar. (RI)