" Di musim tanam ini kami juga berencana akan memulai pertanaman jagung dengan luas lahan 1 Ha dan terkait rumah bibit yang berada di Desa Bargot Topong kami ingin melaporkan bahwasannya sampai dengan september ini masih produksi sebanyak 20.000 bibit dan kami juga kewalahan mengahadapi tingginya permintaan konsumen, " terang Nurasyia Siregar
Menyikapi apa yang disampaikan Kepala Desa Bargot Topong Haruaya Harahap dan Ketua KWT Martabe Desa Bargot Topong Nurasyia Siregar, Wali Kota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution SH, MM menyampaikan, mudah-mudahan dengan kesinambungan pertanaman beberaqpa komoditas holtikultura di Kota Padang Sidempuan yang dilaksanakan ini dapat mengantisipasi lonjakan harga maupun kelangkaan menjelang Natal dan Tahun Baru ini.
“ Saya merasa sangat bahagia bisa berada ditengah-tengah masyarakat seperti saat ini, apalagi dalam penanaman ini ada kolaborasi yang baik dan terjalin antara Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan Kota Padangsidimpuan beserta Kepala Desa bargot Topong dan KWT Martabe, " terang Wali Kota.
Wali Kota menjelaskan, seperti yang kita ketahui bersama bahwa kebutuhan di pasar dengan yang dihasilkan para petani di Kota Padang Sidempuan masih kurang. Untuk itu, kesinambungan pertanaman tetap terus dijaga dan kedepan agar usai musim panen nantinya sebagian hasil untuk disisihkan demi keberlangsungan pertanaman pada musim mendatang.
" Saya ingin mendorong kepada seluruh masyarakat di Kota Padang Sidempuan agar mulai memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam cabai merah, bawang merah di polybag, minimal hasilnya bisa untuk kebutuhan sendiri, " tutupnya. (RIF)
