"Saya gadaikan rumah saya untuk modal dia maju jadi anggota dewan. Jumlahnya ratusan juta,"ujar Noni blak-blakan.
Namun setelah menikahi Noni malah tertekan bathin. Dirinya mengaku pernah dianiaya suami keduanya itu hingga mengalami trauma berat.
Ceritanya, ketika itu dirinya ikut Kunker ke Padang. Mereka menginap di kamar nomor 500 Hotel Pangeran.
"Di hotel itu saya ditelanjangi, dipukulinya. Saya berobat ke dokter syaraf di RS Bunda Thamrin Medan akibat penyiksaan tersebut Pasca penganiayaan itu berbuntut panjang. Saya tidak bisa tidur selama 5 hari,"sebut Noni.
Ditambahkan Noni lagi, dirinya telah berulang kali minta cerai kepada suaminya.
"Namun tetap saja dia gak mau mencerai saya. Udah gitu saya gak dinafkahinya. Sudah 3 bulan belakangan ini kami tidak tinggal serumah lagi. Dia sudah tinggal bersama istri tuanya ,"aku Noni.
Masih kata Noni, dirinya banyak mengurus suaminya tersebut. Mulai pakaian hingga perawatan.
"Dulu baru-baru kenal sama saya, hajab kali penampilannya. Malu pun liatnya,"ungkap Noni.