Atas kejadian tersebut, Kementerian ESDM melalui Direktur Panas Bumi/Kepala Inspektur Panas Bumi bahkan pernah menghentikan sementara sebagian kegiatan PT SMGP di lapangan panas bumi Sorik Marapi pada April 2022 lalu. Penghentian meliputi kegiatan pengeboran dan uji air sumur panas bumi karena kebocoran pipa gas. Surat penghentian sementara kegiatan PT SMGP ditandatangani Direktur Panas Bumi/Kepala Inspektur Panas Bumi Harris Yahya. Namun PT SMGP kembali beroperasi.
"Kami meminta kepada pemerintah agar mengambil langkah tegas terhadap PT. SMGP yang kian sudah beberapa kali mengalami kelalain dalam melakukan oprasional di lapangan, dan mungkin bisa memasang areal zona aman di wilayah kegiatan, sebab ini sudah masuk persoalan yang sangat serius yang merengut jiwa manusia," ucap Ari. (RI)