Catatan-catatan di atas menunjukkan bahwa, santri dengan segala kemampuan bisa menjadi apa saja, sehingga mengasosiasikan santri hanya dengan bidang ilmu keagamaan saja tidaklah tepat. Santri sekarang merambah ke berbagai bidang profesi, memiliki keahlian bermacam-macam bahkan mereka menjadi pemimpin negara.
Disampaikan juga, peringatan Hari santri bukanlah memiliki santri semata hari santri adalah milik kita semua milik semua komponen bangsa yang mencintai tanah air milik mereka yang memiliki keteguhan dalam menjunjung nilai-nilai kebangsaan.
"Karena itu saya mengajak semua masyarakat Indonesia untuk turut serta ikut merayakan hari Santri. Melalui momen upacara peringatan Hari santri Tahun 2022 ini, mari kita bersama-sama mendoakan para pahlawan terutama dari kalangan ulama, kyai, santri yang telah Sahid di medan perang, demi kemaslahatan bangsa dan agama," sebut Dimiyathi mengakhiri amanat Menteri Agama RI.
Usai upacara, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemberian reward kepada Santri dan Santriwati yang berprestasi di bidang keagamaan dan bidang keolahragaan. Kemudian ditutup dengan penampilan drumband dari MIN 1 Kota Tebing Tinggi, Penampilan Tari Santri Putri Al Hasyimiyah dan Penampilan Persatuan Silat Al Hasyimiyah kota Tebing Tinggi. (JS)