MEDAN - realitasonline.id | Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023 di Kota Medan tetap mengagendakan beberapa program, selain seminar dan konvensi, ada hal baru akan diketengahkan menggelar pertemuan Confederation of ASEAN Journalist (CAJ).
"Ada yang baru diketengahkan di HPN 2023 Medan, yakni akan digelarnya pertemuan Confederation of ASEAN Journalist (CAJ)," Ketua HPN 2023 H Mirza Zulhadi yang juga Sekjen PWI Pusat, usai rapat Panpel HPN di Kantor PWI Pusat, Senin (5/12/2022).
Mirza Zulhadi nengatakan, Hari Pers Nasional setiap tahunnya diselenggarakan pada tanggal 9 Februari, didasari dengan lahirnya Persatuan Wartawan Indonesia di Kota Solo, Jawa Tengah, dan telah ditetapkan sebagai Hari Lahir Pers Indonesia sesuai Keputusan Presiden Nomor 5 tahun 1985.
Untuk Peringatan HPN 2023 mendatang ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggaraan HPN adalah kota Medan, akan mengetengahkan berbagai program terkait pers, diantaranya program baru yaitu pertemuan Confederation of ASEAN Journalist.
"CAJ akan digelar di HPN 2023 nanti karena Presiden CAJ dari Indonesia, yakni Ketua PWI Pusat sendiri, Pak Atal S Depari. CAJ nanti akan melakukan dialog internasiol dengan mengundang nara sumber dari Eropa dan Amerika. Acara ini nantinya akan dilaksanakan secara daring dan tatap muka," tutur Mirza Zulhadi.
Program lainnya, lanjut Mirza, akan digelar seminar Pers nantinya akan dirancang semacam 'Seruan Medan', mengetengahkan pers Indonesia itu seperti apa, kedepan baiknya seperti apa. Kemudian akan diadakan seminar olahraga materinya tentang PON 2024, dimana Medan dan Aceh menjadi tuan rumah. "Nantinya kita bicarakan persiapan dua kota itu serta persiapan tempat pertadingannya, bagaimana. Itulah dua seminar yang utama," ungkap Mirza Zulhadi
Dikatakannya, selain itu, seperti tahun sebelumnya, penyelenggaraan HPN juga akan ada pameran pers. "Pameran pers nantinya ditampilkan pers dari masa ke masa berujung pada Metaverse. Kita akan mencoba menggambarkan metaverse itu seperti apa sih, dunia virtual itu seperti apa. Nah selain itu, juga akan diadakan konvensi yang membicarakan masa depan dunia jurnalisme dan masa depan media. Itu dari Dewan Pers pematerinya," ujar Mirza Zulhadi.
