PADANG SIDEMPUAN - realitasonline.id | Hujan lebat mengguyur Kota Padang Sidempuan, Minggu (19/2/2023) mengakibatkan banjir dan genangan air melanda sejumlah pemukiman penduduk, sehingga Pemerintah kota bergerak cepat turun ke lokasi banjir, guna membantu melancarkan saluran air agar genangan dipemukiman penduduk cepat surut.
"Alhamdulillah, air sudah surut. Kami bersama tim BPBD, Satpol PP, Dinas Sosial, kecamatan, kelurahan dan desa sejak awal kejadian sudah di lokasi mengatasi banjir, guna menghindari hal-hal tidak diingini," ujar Walikota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution lewat sambungan telepon.
Dijelaskannya, hujan lebat yang tiba-tiba mengguyur wilayah Kota Padang Sidempuan telah mengakibatkan banjir dan genangan air di sejumlah pemukiman warga. Begitu menerima informasi, Walikota langsung turun ke lokasi-lokasi yang banjir dan mengerahkan 'pasukan' membantu melancarkan saluran air guna mengurai genangan.
Seperti di Komplek Kasmiah, Sidempuan Baru, Kelurahan Silandit, Kecamatan P.Sidempuan Selatan. Tim Pemko Padang Sidempuan bergerak cepat sehingga genangan air bisa terurai dan surut dalam waktu yang tidak lama.
Di lokasi ini, petugas dari BPBD, Dinas Sosial, pihak kecamatan dan kelurahan bergotongroyong membantu membersihkan rumah warga yang sempat tergenang air. Di Desa Goti dan Manengen, Kecamatan Padang Sidempuan Tenggara, banjir menggenangi rumah warga di sekitar paret dan air meluap ke Jalinsum.
Sudah puluhan tahun hal ini selalu terjadi setiap hujan lebat mengguyur wilayah itu. Masyarakat sudah terbiasa dengan kejadian seperti ini dan sudah memaklumi apa penyebabnya.
Dua saluran paret yang mengalirkan air deras dan besar bertemu di jembatan Jalinsum Desa Goti. Kolong jembatan terlalu kecil dan sering sumbat.