TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKBP. Imam Zamroni, SIK, MH, menegaskan sepanjang waktu, pihaknya tidak akan mentolelir aksi premanisne, apalagi sampai meresahkan masyarakat.
Penegasan tersebut disampaikan
Kapolres Tapsel, AKBP. Imam Zamroni, SIK, MH dalam rangka menindaklanjuti atensi Kapolda Sumatera Utara (Polda Sumut) Irjen Pol Drs. RZ. Panca Putra Simanjuntak, M.Si ke Kapolres se jajaran Polda Sumut, yang mana, Kapolda meminta Kapolres untuk menindak tegas aksi premanisme yang meresahkan masyarakat, Jumat (3/3/2023).
“ Bagi kami, tak ada tempat bagi preman di wilayah hukum Polres Tapsel dan kami tak segan-segan memberi tindakan tegas, jika ada yang berani membuat keresahan di tengah-tengah masyarakat, " ungkap Kapolres.
Menurut Kapolres, apa pun dan siapa pun yang terbukti dan memenuhi unsur melakukan aksi premanisme, maka pihaknya akan menerapkan upaya penegakan hukum secara tegas.
Terkait dengan aksi premanisme terhadap jurnalis yang sempat viral, AKBP. Imam Zamroni, SIK, MH menegaskan, pers merupakan bahagian dari pilar demokrasi, yang tentunya, tak dapat terpisahkan dari Polri dalam setiap menjalankan tugas.
" Saya mengajak masyarakat untuk saling menjaga kerukunan dan menghimbau ke segenap pihak, agar jangan coba-coba lakukan aksi semena-mena terhadap yang lemah, mari kita jaga Kamtibmas kondusif di wilayah hukum Polres Tapsel, ” ajaknya.
Sebelumnya, Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putera Simanjuntak, melalui Kasubbid Penmas, AKBP. Herwansyah menerangkan, bahwa pihaknya telah memerintahkan para Kapolres jajaran, untuk menindak tegas para preman yang meresahkan masyarakat, apalagi, ada yang coba-coba menghalangi tugas wartawan.
