Launching Simalungun Travel Fair dan Fam Trip Desa Wisata Sarana Pemerataan Ekonomi

photo author
- Selasa, 27 Juni 2023 | 06:20 WIB
Bupati Simalungun bersama Kadis budpar Sumut Zumry Sulthony, Kadis Budparekraf Simalungun M Fikri F Damanik dan Ketua PHRI Robert Pardede pukul gendang  (Realitasonline.id/SS)
Bupati Simalungun bersama Kadis budpar Sumut Zumry Sulthony, Kadis Budparekraf Simalungun M Fikri F Damanik dan Ketua PHRI Robert Pardede pukul gendang (Realitasonline.id/SS)

Simalungun - Realitasonline.id | Launching Simalungun Travel Fair, Table Top dan Fam Trip Desa Wisata di Hotel Danau Toba Internasional Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun, Sumut, Senin, (26/6/2023).

Launching tersebut ditandai dengan pemukulan gondrang oleh Bupati Simalungun bersama Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Sumut Zumry Sulthony, Kadis Budparekraf Simalungun M Fikri F Damanik, Ketua PHRI Robert Pardede. Juga tarian Simalungun binaan Disparekraf Simalungun.

Radiapoh sangat mengapresiasi pelaksanaan Simalungun Travel Fair, Table Top dan Fam Trip. Suatu hal yang perdana bagi pelaku usaha Pariwisata di Kabupaten Simalungun berkumpul dan bertemu langsung dengan para Travel Agen dan Travel Operator se-Sumatera Utara.

Baca Juga: Sungguh Tega! OTK Bakar Rumah Warga Kutalimbaru Deli Serdang Saat Pemiliknya Tidur

Dikatakannya, Kabupaten Simalungun merupakan salah satu kawasan strategis Pariwisata Nasional, memiliki 161 objek wisata, 60 usaha perhotelan dan 20 desa wisata yang perlu di promosikan secara khusus agar minat wisatawan semakin meningkat.

Bupati berharap, melalui sarana tersebut di tahun 2023 dan seterusnya objek wisata dan desa wisata yang ada di Kabupaten Simalungun dapat lebih dikenal lagi melalui promosi dan penjualan paket wisata yang dilakukan oleh Travel Agen Tour Operator.

"Perubahan sektor pariwisata lebih mengedepankan Budaya dan alam yang menawarkan keseimbangan ekologi. Dari segi konsep hingga amenitas. Kemewahan resort tidak lagi menjadi kelebihan, tetapi bagaimana layanan berkualitas yang bisa diberikan kepada penyedia jasa pariwisata," jelasnya.

Baca Juga: Ternyata Kabupaten Ini Punya PDRB Tertinggi Di Provinsi Babel, Belitung Timur Termasuk?

Kepada pelaku usaha Pariwisata di Simalungun dihimbau untuk selalu adaptif. Karena jika kurang tepat memilih strategi pemasaran dan paket penawaran tentunya akan berdampak pada rendah maupun tinggi nya kunjung wisatawan.

Bupati juga meminta, antara pelaku usaha pariwisata yang ada di Kabupaten Simalungun dengan asosiasi himpunan profesi pariwisata dan para travel agen, agar mendengarkan keinginan pasar.

"Dengan adanya Travel Fair, diharapkan pertumbuhan perekonomian kita bisa merata, melalui traveling dengan program destinasi," ungkapnya.

Baca Juga: Jelang Idul Adha 1444 Hijriah Warga Sambut Gerakan Pangan Murah yang Digelar Pemkab Tapsel

Tak lupa Bupati menghimbau para pengusaha pariwisata, di Kabupaten Simalungun untuk tidak lupa melaksanakan kewajibannya. Membayar pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku demi membangun Tano Habonaron Do Bona. (SS)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mery Ismail

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X