" Tentunya ini memerlukan peran serta semua pihak terlibat baik pihak sekolah, guru, lingkungan dan terutama orangtua. Karena orangtua adalah pendidik pertama si anak, " ucapnya.
Baca Juga: Bupati Tapsel Salat Subuh Berjamaah Dengan Masyarakat Angkola Selatan
Selaku pemateri Budi menjelaskan, bahwa peran orangtua kini menjadi sangat penting karena akibat pandemi ini anak anak dituntut untuk belajar dari rumah masing-masing.
“ Kami berharap dengan adanya penyuluhan ini, bisa memberi pengetahuan bagi para orang tua agar bisa mengembangkan kreativitas mereka masing-masing, sehingga mampu memacu semangat belajar anak-anak di rumah, ” terangnya.
Anggota Satgas TMMD 117 Kodim 0212/Tapsel Serda AP. Siregar yang turut mendampingi pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Tapsel berharap agar kegiatan ini bisa mengembangkan pola kreativitas orang tua murid, agar mau berupaya untuk terus memacu semangat belajar anak-anak mereka di rumah.
Baca Juga: Puskesmas Hanopan Tapsel Masuk Tujuh Besar Desa Binaan Kategori UP2K-PKK Tingkat Sumut
Ia mengatakan, apa yang disampaikan oleh pemateri pada intinya penggores catatan pertama pada diri anak itu adalah orangtua dan guru.
" Jika mereka menstimulasi anak dengan baik dan menuliskan tinta emas pada kehidupan anak, maka ketika ia beranjak dewasa akan memperoleh sikap yang baik, begitu pula sebaliknya, " terang Serda AP. Siregar.
Menurutnya, kegiatan yang merupakan sasaran non fisik TMMD 117 Kodim 0212/Tapsel guna mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah dan menarik siswa putus sekolah agar mendapatkan layanan pendidikan di sekolah kembali.
" Kami berharap dengan kegiatan ini, dapat menarik siswa putus sekolah agar kembali melanjutkan pendidikannya dan orangtua dapat memperhatikan pendidikan anaknya, " ungkapnya. (RI)
