sumut

Tahun 2024 Pemkab Toba Targetkan Raih UHC BPJS Kesehatan

Kamis, 5 Oktober 2023 | 16:50 WIB
Tahun 2024 Pemkab Toba Targetkan Raih UHC BPJS Kesehatan

Toba - Realitasonline.id | Hingga Oktober 2023, masyarakat Kabupaten Toba yang telah ter-cover oleh Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berada diangka 90,13% atau sekira 192.947 jiwa.

Angka ini disampaikan oleh Kiki Christmar Marbun, Kepala Cabang BJPS Kesehatan Pematang Siantar saat beraudiensi dengan Bupati Toba, Poltak Sitorus di ruang kerja bupati pada Kamis (5/10/2023).

Dalam audiensi tersebut, pihak BPJS Kesehatan menyampaikan bahwa angka 90,13 % belum mencapai universal health coverage (UHC) sebesar 95,5% ditahun 2023 ini.

Baca Juga: Pakter Tuak di Padangsidimpuan Sumatera Utara Jadi Sasara Target Polisi

Karena itu pihak BPJS Kesehatan berharap dapat bersinergi dengan Pemkab Toba untuk mencapai angka UHC sebesar 95,5% ditahun ini.

Untuk mencapai angka 95,5 % dapat dilakukan melalui berbagai opsi, termasuk jalur pembiayaan APBN melalui Kementerian Sosial maupun lewat APBD Kabupaten Toba.


"Harapannya di tahun ini kita bisa mencapai UHC 95,5%, tahun depan kita bisa capai 98%. Sesuai arahan Pak Bupati tadi dalam rapat, salah satu langkah strategis yang kita lakukan di Oktober ini akan mengusulkan sejumlah masyarakat kita yang memang kategori kurang mampu untuk ditanggung di Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN," ujar Kiki Christmar Marbun usai menggelar audiensi dengan Bupati Toba.

Baca Juga: Kabar Gembira! RSU Melati Perbaungan Sumatera Utara Buka Poliklinik Dokter Spesialis

Selain melalui opsi PBI APBN, Kiki Christmar Marbun juga berharap agar Pemkab Toba dapat menampung anggaran di APBD, terkhusus kepada masyarakat kurang mampu.

"Mudah-mudahan setelah itu ada kekurangan lagi yang bisa ditutupi APBD Kabupaten Toba sehingga tercapailah UHC tadi untuk perlindungan masyarakat Toba," lanjutnya.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Toba, Poltak Sitorus mendorong setiap masyarakat untuk mendaftarkan diri sebagai perserta BPJS Kesehatan.

Baca Juga: Rapimnas SMSI Oktober Mendatang di Banten Angkat Tema Tahun Politik dan Pemilu

Namun hal ini sering terkendala oleh administrasi kependudukan yang tidak lengkap. Karena itu Bupati meminta agar OPD nya, terkhusus Dinas Pencatatan Sipil jemput bola untuk melengkapi administrasi kependudukan masyarakat Kabupaten Toba.

"Saya berharap dan mendorong seluruh masyarakat yang belum tercover BPJS supaya bisa mendaftarkan dirinya. Karena masih banyak orang setelah sakit baru kita ketahui bahwa dia belum ter-cover BPJS," kata Poltak Sitorus mengawali pernyataanya.

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB