sumut

Warga Dusun di Sumatera Utara kecewa, Bayar Rp 1 Juta Masukkan ARUS LISTRIK 2 Tahun Tetap Gelap Gulita

Senin, 9 Oktober 2023 | 21:31 WIB
Pj Kepala Desa Selat Besar (duduk miring /tengah) menerima aduan warganya di Kecamatan Bilah Hilir Labuhanbatu, Senin (9/10/2023). (Realitasonline.id/Sofyan Ritonga)

Bayar Rp 1 juta masukkan arus PLN hingga 2 tahun, warga kecewa dan melapor ke kepala desa Selat Besar Labuhanbatu Sumatera Utara

Labuhanbatu - Realitasonline.id | Belasan warga Dusun Cinta Karya Labuhanbatu Sumatera Utara sangat kecewa. Pasalnya, arus listrik yang dijanjikan tak pernah ada hingga dusun mereka tetap gelap gulita.

Dusun Cinta Karya merupakan kampung tua di Desa Selat Besar Bilah Hilir Labuhanbatu Sumatera Utara. Warga dusun sangat mendambakan arus listrik agar dusun mereka terang benderang.

Namun, apa lah daya. Meski warga dusun sudah rela membayar masing-masing Rp 1 juta per KK (kepala keluarga) untuk membantu memasukkan arus listrik, namun hingga dua tahun ditunggu arus listrik tak kunjung datang.

Baca Juga: Wartawan Unit Pemprov Sumut Kunjungan Media ke Danau Toba

Cerita ini berawal dari laporan warga dusun ke Kepala Desa. Ceritanya, belasan warga Sei Nibung Dusun Cinta Karya Desa Selat Besar telah membayar masing-masing Rp 1 juta per KK untuk membantu memasukkan arus listrik sekaligus meteran dari PLN dua tahun lalu.

Uang itu diserahkan warga dusun kepada Wakil Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) setempat serta disaksikan Kepala Dusun (Kadus) kala itu.

Kekecewaan belasan warga dusun itu pun bertambah disebabkan hingga kini tidak ada tanda-tanda akan masuknya arus listrik seperti yang diharapkan.

Pendirian tiang listrik satu titik pun tidak ada, dan tidak ada juga mendata warga yang menjadi pelanggan PLN yang baru.

Baca Juga: Pertontonkan Vidio Porno Pada Anak Dibawah Umur, Kakek Tua Ditangkap Polres Palas

Akhirnya belasan warga itu mengadukan permasalahan yang dialaminya kepada Pj Kepala Desa Selat Besar Syamsul Choir Nasution Senin (9/10/2023) siang.

Pj Kepala Desa Selat Besar, Syamsul Choir Nasution di ruang kerjanya didampingi Sekretaris Desa (Sekdes) Sakinam, wakil ketua BPD Siongli Siahaan dan Kadus Adfendi Aritonang menerima dan mendata sekaligus melakukan musyawarah dengan lima perwakilan warga.

Perwakilan warga itu masing-masing Parman Situmorang, Mangapul Simbolon, Romo Sinulingga, Tondi Sianturi dan Luhut Nainggolan.

Baca Juga: Kader Badko HMI Mandailing Natal Sumatera Utara Lolos Ikuti Advance Training di Jawa Barat

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB