Tarutung - Realitasonline.id | Guyuran hujan di Tapanuli Utara, memicu terjadinya longsor menimpa beberapa titik ruas jalan lintas Sumatera.
Kali ini terjadi di jalinsum Pangaribuan-Garoga, mengakibatkan arus lalu lintas sempat terganggu dan oleh pihak terkait bersama petugas kepolisian bekerja ekstra dengan menurunkan alat berat.
"Bencana alam ini terjadi, Rabu, (20/12/2023) sekira pukul 10.00 wib, tepat di Desa Harianja, Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Taput, "kata Kapolres Taput melalui Kasi Humas, Ipda B.Gultom kepada media.
Baca Juga: Valentino Alfa Tatareda tak Lagi Jabat Polrestabes Medan, Aulia Rahcman Bilang Begini
Dia menjelaskan, tebing gunung longsor dan meterial tanah menutup ruas jalan diperkirakan sepanjang 10 meter. Akibatnya arus lalu lintas dari 2 arah terputus total.
Saat peristiwa itu terjadi cuaca cerah, karena malamnya kejadian hujan turun sangat deras di duga keras pemicu longsor.
Baca Juga: Tercover Asuransi Jiwa, PWI Bonapasogit Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan Gratis
Melihat ini petugas kepolisian telah memberikan tanda sebagai peringatan agar pengguna jalan penuh kehati-hatian dan waspada.
Baca Juga: 5 Momen Tak Terlupakan Sepanjang Tahun 2023 di Indonesia, Apa Saja?
Pihak kepolisian menghubungi dinas PU Propinsi Sumut yang ada di wilayah Kabupaten Taput untuk menurunkan alat berat. sekitar pukul 13.00 wib, alat berat tiba dilokasi untuk proses pengerjaan agar arus lalu lintas menuju dua kecamatan pulih sedia kala.(MN)