Realitasonline.id - Palas | Ratusan warga desa Harang Julu pendukung salah satu calon legislatif lakukan demo di depan kantor Bawaslu Padanglawas, Jalan Kihajar Dewantara Lingkungan VI Pasar Sibuhuan, Senin (4/3/2024).
Aksi ratusan massa ini sempat menarik perhatian pengguna jalan yang melintas, dan membuat macet. Namun dengan cepat diurai petugas dari Polres Padanglawas.
Warga yang mengatasnamakan aliansi masyarakat Ulu Sosa menuntut penghitungan suara ulang dibeberapa TPS di Desa Harang Julu. Namun, orasi tuntutan tak berlangsung lama. Perwakilan massa langsung diterima komisioner Bawaslu di ruang sidang Bawaslu.
Dalam tuntutannya, masyarakat Ulu Sosa minta Komisioner KPU dan BAWASLU Kabupaten Padanglawas bersama-sama membuka ulang kotak suara di TPS 1, 2, 3 dan 4 Desa Harang Julu Kecamatan Ulu Sosa Kabupaten Padanglawas.
Baca Juga: Kasdam 0201/TU: Rutan Tempat Warga Binaan Memperbaiki Diri Dari Perbuatan Kesalahan
Karena di TPS tersebut terindikasi adanya penghilangan suara salah satu calon legislatif dan minta Komisioner KPU bertindak adil dan transparan, serta minta Bawaslu Kabupaten Padanglawas tidak berpihak kemanapun.
Sementara Berlin Toga Langit Harahap SH, Komisioner Bawaslu Divisi Penindakan menyebutkan, tuntutan massa yang sebelumnya sudah dilaporkan 27 Februari 2024, sedang dalam proses penyelidikan ditingkat Panwas Kecamatan Ulu Sosa. Yakni terkait undangan yang digunakan hak pemilih lain dan adanya dugaan penghilangan suara salah satu calon, berpindah ke calon lain.
"Dan hal ini sudah Kita limpahkan ke Panwas Kecamatan Ulu Sosa untuk diselidiki. Kita tunggu saja hasilnya. Apa yang menjadi tuntutan hari ini, terutama dari saksi-saksi partai tadi, akan jadi masukan bagi Kami," tukas Berlin Toga Langit.
Baca Juga: Jelang Ramadan Harga Bahan Pokok di Bireuen Stabil, Kecuali Harga Cabai Keriting, Berikut Rinciannya
Usai pertemuan Komisioner Bawaslu bersama beberapa perwakilan massa, aksi masih berlanjut diluar kantor dan massa tetap menegaskan menunggu jawaban tuntutan berproses secepatnya.
"Hari ini kedatangan Kami masih Ratusan, Kami pastikan massa se Kecamatan Ulu Sosa akan kembali datang, jika tuntutan kami tidak diproses, sampai selesai," ancam koordinator massa.
"Bawaslu siap memproses laporan ini. Kami berharap warga bersabar menunggu prosesnya," ujar Ketua Bawaslu Alex Sabar Nasution, menjawab tuntutan massa.
Baca Juga: Ketua KPU Beltim: Kepastian Siapa Anggota DPRD Tunggu Rapat Pleno
Diketahui, tuntutan massa ini imbas perolehan suara caleg dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) antara M Ardi Pranata Nasution dengan perolehan 1.862 suara, dan Doni Andrian ST dengan perolehan 1.876 suara. Keduanya hanya selisih 14 suara yang bertarung di Dapil 3 Padanglawas. (SS)