“Dari diskusi kami tadi, kami ketahu bahwa Bang Nikson tidak pandang bulu dalam memandang setiap persoalan yang ada di Sumatera Utara. Sosok Bang Nikson kita nilai sebagai anak muda yang berapi-api bagi kita. Penuh dengan semangat membangun Sumatera Utara ke depan,” ujar Yukenriusman lagi.
Yukenriusman bersama rekan-rekannya dalam waktu dekat akan berkonsolidasi kepada kaum mahasiswa dan pemuda di Nias untuk mendorong Nikson Nababan maju menjadi Calon Gubernur Sumut. “Kita akan konsolidasi dulu kepada mahasiswa asal Nias dan komunitas pemuda baru kemudian akan mendeklarasikan dukungan untuk Bang Nikson,” tambahnya.
Baca Juga: Diprotes Warga, Bobby Nasution tak Jadi Naikkan Tarif Retribusi Sampah
“Setelah Bang Nikson mendapat rekomendasi dari partai, maka kita akan mendukung penuh beliau. Mahasiswa Nias dan para pemuda akan kita ajak untuk ramai-ramai mendukung Nikson Nababan sebagai pemimpin Sumatera Utara.”
Sebelumnya, Nikson Nababan mengatakan, dalam membangun Sumatera Utara perlu sebuah konsep agar sasaran pembangunan tepat sasaran. “Desa Kuat, Kota Maju, Negara Berdikari, adalah sebuah kosep pembangunan yang akan saya laksanakan. Selama ini, banyak kota-kota yang dibangun lantas mengabaikan kondisi desa. Desa-lah tonggak dasar pembangunan yang sesungguhnya,” ujarnya.
Desa, kata Nikson, perlu infrastruktur yang sempurna munai dari jalan, irigasi, listrik, pertanian dan kondisi tanah yang produktif. “Ini semua sudah saya lakukan di Tapanuli Utara. Bagaimana desa-desa terpencil dibuka akses jalan dan listrik. Belum lagi lahan-lahan tidur kita jadikan menjadi lahan yang produktif,” ujar mantan Bupati Taput 2 periode ini.
Menyinggung soal pendidikan di Taput, Nikson sejak lama telah memperjuangkan berdirinya sebuah universitas negeri di kabupaten yang dipimpinnya 10 tahun, saat dirinya menjadi bupati.
“Hal itu sangat penting mengingat, anak-anak muda banyak yang harus melanjutkan sekolah-kuliahnya di luar daerah. Apa jadinya jika kaum pemuda tidak ada di kampung itu," katanya.
“Jika ada universitas negeri di daerah, maka kaum pemuda tidak perlu lagi keluar daerah untuk kuliah. Kita hitung setiap tahun ribuan anak Tapanuli Raya berangkat kuliah baik ke Medan maupun Pulau Jawa. Jika ada universitas negeri, pastinya para orang tua akan menguliahkan anaknya tidak perlu sampai jauh,” imbuhnya.
Baca Juga: Baik Hatinya Bobby Nasution saat Rumah Dinasnya Kemalingan, Pelakunya tak Dipenjara, tapi....
“Perputaran perekonomian secara signifikan akan terjadi dampak berdirinya universitas negeri tersebut,” ungkap Nikson lagi.
Di hadapan para mahasiswa yang hadir, Nikson juga memberikan motivasi untuk terus berjuang dan maju dalam menuntut ilmu. “Bawa ilmu itu pulang untuk membangun kampung-kampung, desa-desa yang lebih butuh pembangunan. Maju kan desa-desa kita, saya yakin setelah desa-desa ini maju, maka pembangunan perkotaan bakal menyusul. Sehingga Negara kita mampu berkari, semua rakyat akan sejahtera,” sebutnya.