TAPUT - realitasonline.id | Petenun di Kabupaten Tapanuli Utara mulai dilatih peningkatan sumber daya manusia dengan menggunakan aplikasi 'DiTenun'.Aplikasi mobile DiTenun merupakan piranti cerdas penghasil aneka ragam motif tenun Nusantara secara otomatis dan cepat. Selain menghaislkan motif juga dapat membuat lembar kerja kristik yang memudahkan penenun untuk bekerja.
Untuk peningkatan sumber daya Petenun, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) memfasilitasi 8 (Delapan) petenun dilatih menggunakan aplikasi besutan IT DEL Laguboti.
Pelatihan dilaksanakan di kantor Dekranasda Taput dengan mendatangkan instruktur Febriani Gultom serta Gabriela Manurung.
Febriani menyebutkan aplikasi DiTenun sangat membantu petenun untuk mengkreasikan motif baru dalam aplikasi.
Petenun membuat motif dalam wadah kertas kerja bentuknya layout," Jadi biasanya petenun tradisional ketika menawarkan motif Ulos yang dikerjakan biasanya langsung, makanya mau sering warna dan motifnya tidak pas sehingga pemesan membatalkan. Ini membuat petenun rugi karena Ulosnya sudah ditenun;" paparnya.
Dengan aplikasi DiTenun, Petenun sebelum mengerjakan pesanannya bisa terlebih dulu menunjukkan hasil serta motif di wadah kertas yang sudah diprint.
" Sangat membantu petenun yang konsumennya ingin motif dan warna baru," ujarnya.