sumut

Pembersihan Lahan HGU di Tanjungmorawa Berujung Ricuh, 2 Karyawan PTPN2 Bocor Terkena Lemparan Botol

Jumat, 25 Maret 2022 | 01:58 WIB


DELISERDANG - realitasonline.id |
Pembersihan areal Hak Guna Usaha (HGU) Nomor 96 Bangun Sari Kecamatan Tanjungmorawa Kabupaten Deliserdang - bukan eks HGU, yang dilakukan PTPN2 berujung ricuh, Kamis (24/3/22).
Dua karyawan PTPN2 terluka kena lemparan botol dan dipukuli penggarap.

Amrisyah Harahap (48) karyawan Kebun Limau Mungkur mengalami bocor kepala belakang dan tengkuk leher kiri robek terkena lemparan botol.

Sedangkan Sumiran, sekuriti Kebun Sei Semayang luka di mulut usai ditoyor sejumlah penggarap dan bengkak di kepala. Keduanya pun dilarikan ke RSUD Amri Tambunan di Lubuk Pakam.

Bentrok yang terjadi di hari keempat pembersihan lahan HGU Dusun V Desa Dalu XA Kecamatan Tanjungmorawa juga mengakibatkan Asmar Beni, stringer salah satu televisi swasta mengalami luka saat meliput pembersihan lahan HGU tersebut.

Kasus tersebut telah dilapor Asmar Beni ke Mapolresta Deliserdang. Kepada petugas SPKT Polresta Deliserdang yang menerima pengaduannya, Asmar Beni mengaku dirinya dianiaya 6 hingga 7 orang oleh orang berpakaian sekuriti dan Serikat Pekerja Perkebunan.

Namun, Asmar Beni tidak mengenali para pelaku. Sementara Amrisyah menuturkan dirinya dilempari oleh para penggarap mengunakan botol kaca dan kayu.

"Bocor kepala ku bang, dilempari botol oleh mereka,"bilang Amrisyah saat menuju ke rumah sakit.
Menurut keterangan Humas PTPN2 Rahmat Kurniawan, tahap awal pembersihan dilakukan di atas areal 50 hektar di kawasan Dusun V Desa Dalu XA.

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB