PALAS – realitasonline.id | Salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Padang Lawas berinisial SPD diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang guru, kejadian ini terjadi, Rabu kemarin (15/3), di lokasi sekolah dan peristiwa ini telah dilaporkan ke Polsek Barumun, kasus ini sudah tahap penyidikan.
Kapolsek Barumun AKP Miftahuddin saat dihubungi di ruang kerjanya, Jum'at (17/3) membenarkan LP tersebut, dari keterangan saksi-saksi dan alat bukti, ASN berinisial SPD ini harus ditersangkakan, dengan pasal penganiayaan.
"Harus ditersangkakan ini. Dan saya sudah instruksikan agar secepatnya diproses, dan ditangkap," tukas Kapolsek.
Informasi yang diterima realitasonline.id, peristiwa penganiayaan itu berlangsung saat sekolah menengah ternama di Kecamatan Barumun ini sedang menggelar acara perpisahan siswa kelas XII.
SPD datang ke sekolah, lalu meminta salah seorang siswa untuk memanggil seorang guru disekolah itu berinisial RAH, siswa itu diarahkan, agar bertemu di sudut sekolah dekat kamar mandi. Begitu RAH tiba SPD langsung memukul dan menganiayanya.
"Iya, benar. Pelakunya PNS, tidak ada diundang. Korbannya guru disini," ujar pihak sekolah yang enggan disebutkan namanya.
Peristiwa penganiayaan itu, diduga buntut persoalan lama antara SPD dan RAH, yang terjadi pada Bulan Desember 2022 lalu. Dan sudah saling lapor ke polisi.