Maghrib hingga Isya, Warga Abdya Dilarang Menonton Televisi dan Hiburan Begini Penjelasan Bupati Safaruddin

photo author
- Kamis, 27 Maret 2025 | 09:14 WIB
Bupati Abdya Safaruddin didampingi Wakil Bupati Zaman Akli beri arahan saat acara buka puasa bersama di kediaman Ketua Tim Pemenangan bersama relawan pemenangan lainnya, Selasa (25/3/2025). (Realitasonline.id/Zal)
Bupati Abdya Safaruddin didampingi Wakil Bupati Zaman Akli beri arahan saat acara buka puasa bersama di kediaman Ketua Tim Pemenangan bersama relawan pemenangan lainnya, Selasa (25/3/2025). (Realitasonline.id/Zal)

Realitasonline.id - Abdya | Bupati Safaruddin meluncurkan beberapa program prioritas untuk Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

Program tersebut seperti Hari Anak Yatim Abdya. Selain itu menindaklanjuti instruksi Gubernur Aceh, mengajak masyarakat untuk menghentikan semua kegiatan saat azan berkumandang, serta menerapkan aturan terkait larangan menonton televisi atau hiburan lainnya setelah shalat Magrib sampai waktu shalat Isya.

“Ini adalah langkah awal menuju perubahan. Kami berkomitmen membawa Abdya ke arah lebih maju,” katanya saat berbuka bersama Tim Pemenangan Arah Baru Abdya Maju di kediaman Ketua Tim Pemenangan, Zulkarnaini, yang juga merupakan Ketua DPC PKB Abdya, tepatnya di Gampong Kuta Jeumpa Kecamatan Jeumpa, Selasa (25/03/2025) sore.

Baca Juga: Bupati Safaruddin Janji Tambah Alokasi Dana Gampong bagi Desa di Abdya Peduli Hari Yatim

Safaruddin juga menyatakan bahwa bagi gampong yang berhasil menertibkan program tersebut, mereka akan mendapat tambahan Alokasi Dana Gampong (ADG), sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dalam memajukan daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Safaruddin didampingi Wakil Bupati Zaman Akli menyampaikan pesan penting mengenai pentingnya kolaborasi dalam memajukan daerah.

Ia menekankan bahwa untuk mencapai perubahan yang lebih baik di Abdya, dibutuhkan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, serta pihak-pihak terkait lainnya.

Baca Juga: Penutupan TMMD Reguler Ke-123, Target Tercapai 100 Persen Ini Faktanya!

“Pembangunan Abdya tidak bisa hanya kita lakukan sendiri. Kita butuh kolaborasi dari semua pihak," sebut Safaruddin.

Semangat kita bukan balas dendam atau hitung-hitungan pendapatan, tapi pengabdian untuk kemaslahatan masyarakat, ujarnya lagi dalam sambutannya dihadapan anggota tim pemenangan sembilan kecamatan dan kordes lainnya.

Lebih lanjut, Safaruddin mengingatkan tim pemenangan dan masyarakat untuk memberikan kesempatan kepada dirinya dan Zaman Akli untuk bekerja, serta tidak berharap perubahan besar dalam waktu singkat.

Baca Juga: Komunitas Ayah Gadeng Manggeng di Abdya Gelar Bukber Lintas Generasi

Ia juga mengajak semua pihak untuk tidak membenci lawan politik secara berlebihan, dan lebih fokus pada kebersamaan untuk memajukan Abdya.

“Doakan kami agar selalu istiqomah di jalan yang baik,” demikian pintanya. (Zal)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB
X