20 Mahasiswa STIHMAT Aceh Tengah Terkurung di Kampung Pantan Nangka, Ini Nama-Namanya

photo author
- Senin, 1 Desember 2025 | 16:16 WIB
Ketua STIHMAT Aceh Tengah (STIHMAT), Amir Syam, S.H, M.H. Foto: realitasonline.id/ADI
Ketua STIHMAT Aceh Tengah (STIHMAT), Amir Syam, S.H, M.H. Foto: realitasonline.id/ADI

Realitasonline.id - Aceh Tengah | Dua puluh mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Aceh Tengah ( STIHMAT) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kampung Pantan Nagka Kecamatan Jagong Kabupaten Aceh Tengah terkurung akibat banjir bandang yang menerjang Aceh Tengah dan Bener Meriah, Rabu (26/11) lalu.

Sejak mereka terkurung, sampai saat ini, Senin (1/12) siang, pihak kampus belum dapat menjumpai mereka karena tidak ada Bahan Bakar Minyak (BBM) dan akses jalan yang masih terkendala.

Ketua STIHMAT Aceh Tengah, Amir Syam, S.H, M.H sa'at dikonfirmasi media realitasonline.id, Senin (1/1/12) di Posko Tanggap Darurat Bencana Operation Room Setdakab. merflelsikan raut wajah gundah dan sedih.

 

Baca Juga: BAZNAS Tapsel Bantu Warga Terdampak Banjir

 

Saat diminta keterangan di tengah-tengah kesibukan para petugas yang sedang menangani bencana itu, Amir Syam mengatakan bahwa kampus tidak lepas tangan tentang keadaan mahasiswa saat ini. Namun untuk menjangkau ke tempat keberadaan mahasiswa terkendala, akibat tidak ada Bahan Bakar Minyak (BBM) dan akses jalan yang belum bisa dilewati.

Dengan nada yang penuh beban, Amir Syam, meminta orang tua mahasiswa agar dapat membantu menemui anaknya di daerah yang berjarak 40 KM dari Kota Takengon itu.

"Kami tidak lepas tangan terhadap keberadaan mahasiswa. Tapi BBM tidak ada dan akses jalan yang sulit menjadi kendala. Untuk itu kami minta orang tua masing-masing dapat membantu untuk menemui anaknya," pintanya.

Dalam nada yang sedikit terbata-bata, Amir Syam, menjelaskan tentang kondisi mahasiwanya di sana. Katanya, berdasarkan informasi yang diterima dari Reje Pantan Nangka, mahasiswa yang dijadwalkan melaksanakan KKN mulai 8 November hingga 8 Desember 2025 itu berada dalam posisi aman dan sehat.

 

Baca Juga: Di Tengah Medan Berat Tim SAR Kembali Temukan Satu Korban Longsor Batangtoru

 

Sedangkan tentang ketersediaan makanan, ia mengatakan baru saja mengirimkan bantuan berupa beras 30 Kg, dan 3 kotak Super Mie kepada Reje Pantan Nangka. (ADI)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB

Terpopuler

X