Selain dapat mendekatkan pelayanan kesehatan warga yang ada di bagian timur kabupaten, ditingkatkannya status Puskesmas Peusangan menjadi Rumah Sakit tipe D itu juga akan memperbesar Pendapatan Asli Daerah (PAD) Gampong Blang Asan.
Begitu pula Ketua DPRK Bireuen, Rusyidi Mukhtar SSos. Politikus dari Partai Aceh (PA) itu selain menampung aspirasi masyarakat dari 8 desa dalam wilayah Kemukiman Geulumpang Tujoh juga mengomentari rencana peningkatan status Puskesmas Peusangan.
Sebut ketua DPRK Bireuen itu, warga Kecamatan Peusangan, khususnya masyarakat Gampong (Desa) Blang Asan hendaknya jangan termakan dengan isu penolakan rumah sakit tipe D di Desa Blang Asan.
"Masyarakat jangan sampai menolak karena terpengaruh dengan isu yang keliru tentang peningkatan status Puskesmas Peusangan menjadi Rumah Sakit Tipe D," harap pria yang akrab disapa Ceulangik.
Sementara, Kepala Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata Bireuen, Almutaqin SPd MPd menilai warga Desa Tanjong Paya telah memiliki usaha kreatif. Seperti memproduk bubuk kopi, bukan saja mutu kopi tapi sudah ada kemasan yang bagus.
"Kreatif seperti ini yang langka kita temukan. Kami berjanji akan melakukan pembinaan dan mempromosi produk pemuda yang kreatif," ujarnya.
Sedangkan menanggapi usulan Camat Peusangan agar dibangun fasilitas olahraga di Gampong Blang Asan, Almutiqin mengatakan dengan dana kabupaten Bireuen tidak mungkin dibangun, sebab fasilitas olahraga dengan anggaran 5 milyar ke atas harus dibiayai dana APBN. (RZ/AJ)
