SINGKIL - realitasonline.id | Dampak dari pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang kita rasakan sekarang ini telah memukul semua sektor kehidupan masyarakat dan perekonomian. Selain itu, pandemi ini juga mempengaruhi perilaku dan pola aktivitas ekonomi masyarakat.
Seperti usaha rumah makanan dan minuman ikut terimbas. Omzet para pebisnis di sektor ini menurun seiring dengan banyak orang yang memilih berdiam di rumah.
Para pelaku usaha Rumah makan dan minuman harus beradaptasi atau mencari Solusi untuk menyiapkan sejumlah strategi untuk bertahan di tengah pandemi Covid-19.
Selain itu, Pelaku usaha rumah makan dan minuman harus mulai menyesuaikan diri dengan kondisi saat ini alias hidup normal dengan cara baru (new normal).
Berbagai cara dilakukan oleh banyak pelaku usaha rumah makan mulai dari mempromosikan makan di media- media Sosial, layanan Dilivery hingga memberikan penawaran lebih murah.
Baca juga: 40 Siswa SMKN 1 Peusangan Mengikuti Sertifikasi Kompetensi Kerja
Saat ini bagaimana kita mengembangkannya mulai dari mengetahui hal apa yang lagi trend atau menarik perhatian di social media untuk meningkatkan penjualan melalui sosmed