TAPAKTUAN - realitasonline.id | Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran, menegaskan kepada peserta test CPNS. "Nasib kelulusan kalian, satu orangpun tidak bisa yang membantu, tergantung kepintaran dan penuh kehati-hataian kalian dalam pengisian jawaban soal"
Penegasan bupati tersebut dalam arahan pembukaan/dimulainya pengikuti Test Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Aceh Selatan, berlangsung Selasa (14/9/2021) di gedung BAPPEDA setempat lantai III, jalan T. Ben Mahmud Tapaktuan. Dikawal dengan ketat, selain panitia, juga Polisi/TNI.
Menurut Bupati Tgk Amran, Test CPNS sekarang tidak sama tes nya pada zaman dulu, dengan cara pengisian soal jawaban dengan kertas yang sudah disediakan. Tapi sekarang mengisinya dengan cara komputerisasi, sebutnya.
Mungkin dulu CPNS pengisian secara manual, bisa jadi dibantu oleh pejabat-pejabat tertentu. Namun sekarang, satu orang pejabatpun tidak bisa yang membantu kelulusan. "Termasuk anak bupati pun ngak bisa dibantu".
Sekarang kami selaku pemerintah daerah hanya bisa mendoakan kalian bisa berhasil dalam mengikuti test ini. Ia juga berharap kepada seluruh peserta test CPNS, isilah jawaban dengan penuh kehati-hatian, jangan saat menjawab soal yang diberikan, tergesa-gesa, ucapnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Aceh Selatan, Ilham Syahputra, S. STP, M. Si dihubungi terpisah, mengatakan seleksi CPNS Pemkab Aceh Selatan, berdasarkan keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI :669 Tahun 2021 tentang penetapan pegawai aparatur sipil negara pada lingkungan Kabupaten Aceh Selatan tahun 2021.
Dalam hal tetsebut, Formasi Aceh Selatan untuk CPNS sebanyak 129 orang. Peserta yang lulus administrasi dan layak mengikuti SKD sebanyak 1191 orang, dengan jumlah sesi per hari, empat sesi, kecuali hari Jumat hanya dua sesi. Jumlah peserta yang mengikuti SKD setiap sesinya 50 orang.
