TAPAKTUAN - realitasonline.id | Koordinator LSM LIBAS mayfendri, bidik jalan layang tempat Objek Wisata "Tapaktuan Tapa" yang terletak pada kawasan di lereng gunung lampu Desa Pasar, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan, saat ini sangat memprihatinkan keselamatan pengunjung.
Pasalnya kata Koordinator LSM-LIBAS, Mayfendri kepada Realitasonline.id, Selasa (25/1/2022) di Tapaktuan, selain lantai jembatan dan pagarnya sudah mulai labuk, juga tiang penyangga sudah mulai digerus gelombang pasang laut.
Lebih lanjut ia menyampaikan, sebelum terjadinya korban para pengunjung ditempat objek wisata Tapaktuan Tapa tersebut, diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan untuk dapat kembali memperbaikinya.
Konon lagi jalan layang menuju lokasi objek wisata itu sudah lama rusak, namun hingga awal tahun 2022 belum ada terdapat tanda-tanda untuk diperbaiki, kata May Fendri.
Padahal lanjutnya destinasi wisata Tuan Tapa, saban harinya banyak dikunjungi oleh pendatang luar daerah, bahkan pengunjungnya berdatangan dari berbagai daerah mulai dari Sabang hingga Meuroke, sebutnya.
Akibat rusaknya jalan tersebut, banyak pengunjung kecewa dan serba berhati-hati melaluinya, demi untuk ingin melihat yang mana dinamakan tapak, yang selama ini pengunjung hanya melihat diberita maupun di yutube dan facebook saja, kata May Fendri mengulangi pembecaraan pengunjung kepadanya.
Sebut Maf Fendri, padahal tahun 2021 lalu Pemkab Aceh Selatan telah membangun anjungan Tapak Tuan Tapa di puncak gunung lampu, namun para pengunjung tetap memilih lewat jalan layang untuk melihat bekas jejak
Tapak Tuan Tapa, sebutnya.